INI benar-benar kabar duka yang menyayat hati. 13 orang suster biarawati Fransiskan di Livona, Michigan, AS, meninggal karena terpapar coronavirus.
Berita ini muncul di harian USA Today edisi tanggal 4 Agustus 2020.
Salah satu orang yang merasa sangat terpukul hatinya oleh kabar duka ini adalah Liza Zervos (52). Ia sering memberi donasi untuk tarekat suster religius dari Ordo Fransiskan ini. Dan Ketika kabar duka ini muncul, kali ini bentuk “donasi”nya berupa kiriman kembang untuk pusara para suster biarawati ini.
“Saya sedih. Mereka itu pasti sangat menderita. Padahal, hidup para suster itu didedikasikan untuk sesame,” ungkap Liza, imigran dari Norwegia yang kini sudah menjadi warga kota Northville sebagaimana dikutip USA Today.
Menurut USA Today, kabar kematian para suster biarawati dengan jumlah 13 orang ini telah membetot atensi nasional masyarakat Amerika.
Biara suster di Livonia di Negara Bagian Michigan ini sudah eksis sejak tahun 1930. Mereka berkarya di bidang pendidikan anak-anak usia dini. Di biara ini tinggal 30 orang suster. Jadi, karena 13 disebut telah meninggal dunia, maka penghuni biara ini tinggal 17 orang saja.
Nama tarekat mereka adalah Congregation of Sisters of St. Felix of Cantalice Third Order Regular of St. Francis of Assisi
Kabar lain menyebutkan, 17 suster biarawati dari Tarekat Suster Cintakasih di New Jersey juga telah meninggal dunia. Lagi-lagi, penyebabnya adalah pandemic covid-19.
Sumber: USA Today
