BANYAK sekali ajaran Yesus, yang sudah diberikan-Nya kepada para murid. Yohanes malah sampai menulis, di akhir Injilnya, bahwa tidaklah terbilang jumlah ajaran Yesus bagi semua pengikut-Nya.
Yang amat nampak dalam Injil, adalah bahwa Tuhan Yesus itu berbuat baik dan memberi uluran kasih kepada siapa pun juga; bahkan orang yang dikatakan melawan-Nya.
Bahkan di kayu salib, orang sampai menusuk jantung-Nya, sehingga keluar air dan darah: Ia wafat bagi kita.
Peristiwa itu menunjukkan, bagaimana Hati Yesus begitu kudus dan sudi memberikan Hati-Nya itu kepada manusia.
Mat 11:25-30 memperlihatkan dengan jelas, betapa Tuhan memberikan kasih-sayang-Nya kepada kita.
Oleh sebab itu, Hati Kudus Yesus menjadi ungkapan Persahabatan Kasih-Nya kepada kita.
“Tuhan terimakasih untuk Kasih Sayang-Mu”.