BANYAK unsur yang sering tampil dalam Injil. Dalam segalanya, ada satu hal yang utama, yaitu “Menyambut Aku”.
Artinya, segala cara mendengarkan Yesus, menghadiri keramahan-Nya, menyaksikan mukzizat-Nya, mengambil bagian dalam perjalanan-Nya sampai terlibat dalam duka-derita- maupun kebangkitan-dan-kenaikan-Nya ke surga, mengandaikan bahwa orang menyambut Yesus.
Dalam sikap terdalam itu, secara lahir maupun batin, Pribadi Yesus menjadi Yang Terutama dalam interaksi murid dengan Yesus.
Mat 10:37-42 menggarisbawahi hal itu. Orang harus menyambut Yesus, bahkan sampai ikut memanggul salib-Nya.
Itulah sebabnya, bahwa “bahkan mati bagi Yesus adalah tanda kesaksian orang mengenai jadi murid Yesus”.
“Amin”.