26.6.23 Hakim

0
174 views
Berjalan bersama Yesus (Courtesy of YouTube)

DALAM perjalanan bersama Yesus, para murid-Nya sering mendengar, bagaimana Guru dari Nasaret itu dihakimi oleh orang Parisi: dimaki-maki sampai dengan dituduh menista agama serta menghujat Allah.

Mat 7:1-5 menyerukan pesan Yesus, agar murid-murid-Nya tidak mudah menghakimi sesamanya. Titik penting dalam pesan itu adalah bahwa para murid diajak mempersilakan Tuhan, yang menjadi hakim dalam persaudaraan mereka.

Yesus memang amat berhati-hati. Bahkan mengenai Yudas Ischariot, Dia hanya mengatakan berkaitan dengan kelahirannya.

Di masa kini, pesan Yesus masih berlaku.

Akhirnya,di ujung “Jalan Bersama” sebagai orang beriman, para murid Kristus akan menghadap kepada Allah, yang menjadi hakim bagi semua.

Juga di masa sekarang, manajemen politis, ekonomis dan budaya, kita mudah tergoda untuk mengadili sesama.

Apalagi dalam kelembagaan, seperti pendidikan dan politik maupun sosial.

Marilah kita memohon agar boleh ikut menjunjung tinggi “Yesus, Sang Jalan-Kebenaran-Hidup”. Dialah hakim segala.

“Tuhan ajarilah kami rendah hati dalam mengadili sesama”.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here