Bersyukur Bersama
KAMI hari ini bertemu di tempat ini, Biara Rubiah Karmel “Flos Carmeli”, untuk bersama-sama bersyukur kepada Tuhan atas rahmat dan karunia-Nya yang kami terima selama 50 tahun sejak diresmikannya biara ini. Tempat ini memang tidak memadai untuk suatu perayaan, maka kami mohon maaf atas segala kekurangan dan ketidaknyamanan yang Anda alami saat ini.
Tetapi kami ingin merayakan pesta di tempat ini, karena di sinilah selama 50 tahun, tiap hari kami memuliakan Tuhan dan mohon berkat serta rahmat-Nya bagi Gereja dan dunia.
Kami dalam perayaan bersama ini bersyukur kepada Tuhan, tetapi kami juga berterima kasih kepada Anda semua atas segala dukungan, pertolongan, dan kasih yang kami terima selama ini. Tanpa pertolongan Anda, biara kami tidak akan ada seperti sekarang ini.
Sebagai salah satu ungkapan syukur kami, pada tanggal 22 Mei 2011 telah diadakan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Bukan atas kemampuan kami sendiri, tetapi atas kerelaan para dokter dan kerjasama yang baik dengan Puskesmas Batu.
Pada tanggal 21 Agustus 2011, kami dapat mengadakan juga penjualan sembako murah. Itu pun bukan atas kemampuan kami sendiri, tetapi dengan pertolongan sekian banyak orang yang merelakan sebagian dari rezekinya.
Kami selama 50 tahun tidak pernah dapat memberikan sesuatu kepada umat.
Untuk pelaksanaannya, kami dibantu oleh Seksi Pelayanan Paroki Gembala Baik Batu.
Hari ini adalah hari syukur khusus kepada Tuhan, yang dapat kami rayakan bersama-sama dengan Anda sekalian. Tuhan memerhatikan, melindungi, dan mendampingi kami selama ini. Tuhan memilih dan memanggil juga orang-orang untuk mengikuti-Nya di jalan ini dan memberi mereka keberanian —hanya tidak semua dapat bertahan di biara ini– sebab itu kami tetap ‘kawanan kecil’.
Banyak yang berjasa bagi berdirinya biara ini, kini telah menghadap Tuhan, antara lain Mgr. A.E.J. Albers, O.Carm , Rm. Martinus Sarko Dipojudo, O. Carm., dan Rm. Rumoldus Mollink, O. Carm.
Dari antara kami, enam suster telah mendahului kami dipanggil Tuhan ke tujuan terakhir. Di antara mereka, yang paling banyak dikenal ialah Sr. Maria Brocarda Sri Maharsi Poespowardojo, perintis pertama biara ini. Kami mengenangkan mereka semua pada hari ini.
Baca juga: 50 Tahun Biara Rubiah Karmel “Flos Carmeli” Batu: Catatan Ketua Panitia Perayaan (2)
Dengan penuh iman dan keyakinan atas penyertaan Tuhan, dan dukungan para saudara sekalian, kami akan meneruskan jalan panggilan ini ke masa depan.
Kami mohon doa dan restu, supaya tetap setia pada janji-janji kami kepada Tuhan. Semoga mereka yang akan dipanggil oleh Tuhan dalam waktu mendatang, diberi keberanian untuk mengikuti jalan ini, karena kalau Tuhan memanggil, Tuhan akan memberikan kekuatan dan rahmat-Nya juga.
Kami mengucapkan terima kasih. Semoga Tuhan melimpahkan berkat-Nya atas kami semua dan Maria, Bunda Karmel tetap melindungi kami.
Batu, 24 Februari 2012
Sr. M. Immaculata Buettner, O. Carm