
HARI-hari lalu telah terjadi pertemuan rombongan delegasi Wantimpres Yahya Cholil Staquf dan Mgr. Agustinus Agus dari Keuskupan Agung Pontianak dengan Dubes RI untuk Tahta Suci Vatikan HE Antonius Agus Sriyono dan staf KBRI di Roma.
Pada hari Rabu siang tanggal 25 September 2019 siang tadi, rombongan delegasi Indonesia ini melanjutkan program acaranya dengan bertandang ke Kantor Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama atau the Pontifical Council for Interreligious Dialogue (PCID).
Ikut bersama dalam rombongan ini dua pastor Dominikan (OP) dari Keuskupan Agung Pontianak yakni Romo Andreas Kurniawan OP dan Romo Robini OP. Juga sejumlah figur penting di jajaran GP Ansor.
Romo Markus Solo SVD membenarkan peristiwa kunjungan silahturahmi tersebut.
“Baru kemudian, rombongan kami antar menuju Vatikan untuk melakukan audiensi umum dengan Sri Paus. Bapak Yahya Cholil Staquf dan Monsinyur Agustinus Agus akan bersalaman dengan Bapa Suci, sementara anggota rombongan lainnya duduk di barisan VIP,” terang Romo Markus Solo SVD menjawab Sesawi.Net dari Vatikan, Rabu siang tadi waktu WIB.
Baru setelah kunjungan Vatikan, rombongan delegasi Indonesia akan datang berkunjung ke Institut Studi Arab dan Islam (PISAI) dan kemudia ke Masjid Agung. “Saya akan tetap bersama mereka, mulai dengan makan siang sampai semua program acara hari ini selesai,” papar imam misionaris dari Kongregasi Serikat Sabda Allah (SVD) dari Provinsi Austria namun berasal asli dari Flores, NTT.