Pelita Hati: 13.01.2020 – Segera Meninggalkan Jala

0
877 views

Bacaan Markus 1:14-20

Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.” Lalu mereka pun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia. Dan setelah Yesus meneruskan perjalanan-Nya sedikit lagi, dilihat-Nya Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes, saudaranya, sedang membereskan jala di dalam perahu. Yesus segera memanggil mereka dan mereka meninggalkan ayahnya, Zebedeus, di dalam perahu bersama orang-orang upahannya lalu mengikuti Dia. (Mrk 1:16-20)

Sahabat pelita hati, 

HARI ini kita berjumpa dengan kisah panggilan murid pertama, yakni Simon, Andreas, Yakobus dan Yohanes. Ada beberapa hal yang menarik dari kisah ini, 

Pertama, keempatnya bekerja sebagai nelayan sederhana dan mereka segera meninggalkan jalanya alias meninggalkan pekerjaan mereka. Mata pencahariannya sebagai pencari dan penjala ikan ditinggalkan seketika.

Kedua, Saat mereka sedang melakukan kegiatan merapikan jala,  Tuhan tiba-tiba memanggil mereka dengan berkata, “Ikutlah Aku!” Di sini nyata bahwa Tuhan tidak memanggil orang yang sedang duduk berpangku tangan  atau bermalas-malasan, tetapi yang sedang melakukan aktivitas pekerjaan. Ini artinya Tuhan memilih para pekerja keras bukan pemalas, bermental tangguh bukan angkuh. Istimewanya, mereka segera meninggalkan pekerjaannya dan orang tuanya lalu mengikuti-Nya.

Sahabat terkasih, 

Para murid yang dipanggil Tuhan ini bukanlah orang yang cerdik pandai tetapi orang sederhana. Mereka tak cakap dalam ilmu pengetahuan tetapi memiliki kesiapsediaan dan ketaatan. Sikap seperti inilah yang dicari oleh Tuhan. Inilah contoh sikap orang yang sungguh beriman. Tak banyak bicara dan bertanya tetapi segera mengikuti perintah-Nya dan percaya pada penyelenggaraan-Nya. Semoga kita mampu meneladani sikap iman para murid pertama ini, selalu siap sedia terhadap panggilan dan perutusan-Nya serta dengan setia menekuni tugas dan panggilan hidup masing-masing. 

Banggalah dengan Indonesia,
negeri elok dan indah alamnya.
Mampukan kami untuk setia,
menghayati panggilan-Nya.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang

Berkah Dalem ** Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here