Hidup Ugahari bagi Kebahagiaan Bersama

0
1,467 views
Hidup Sederhana by School of Podcasting

HIDUP ugahari mesti menjadi bagian dari hidup manusia. Namun banyak orang lebih ingin hidup foya-foya.

Seorang gadis tumbuh dan berkembang di daerah yang kumuh. Sehari-hari, ia berjumpa dengan kondisi hidup yang serba terbatas. Air dan makanan sangat terbatas.

Untuk mandi, ia mesti hemat. Ia tidak pernah menikmati makanan yang enak tiga kali sehari. Kondisi hidup seperti ini membantu dirinya untuk menjadi orang yang ugahari.

“Saya tidak bisa hidup boros seperti anak-anak orang kaya. Saya harus hemat, karena keluarga saya orang miskin,” kata gadis itu.

Gadis itu pun tumbuh dan berkembang dalam kondisi hidup yang sehat meski tinggal di daerah kumuh.

Ia punya keyakinan besar bahwa suatu ketika ia akan keluar dari kondisi hidup seperti itu. Ia punya tekad untuk tetap memiliki karakter sebagai orang yang hidup ugahari.

Tanggungjawab sosial

Hidup ugahari menjadi kekuatan untuk membangun hidup yang lebih baik. Sering orang berpikir untuk menikmati hidup ini sepuas-puasnya.

Mereka mengatakan bahwa mumpung masih ada waktu hidup di dunia ini, kita nikmati hidup ini sepuas-puasnya. Akibatnya, orang menjadi rakus. Orang tidak peduli terhadap hidup orang lain. Segala sesuatu ingin ditarik untuk dirinya sendiri.

Kisah di atas memberi kita inspirasi untuk berpikir tentang hidup banyak orang yang ada di sekitar kita. Banyak orang tidak seberuntung hidup kita.

Ada begitu banyak orang yang membutuhkan bantuan dari orang lain untuk menjalani hidup ini. Gadis itu hidup dalam kondisi serba kurang, namun ia punya tekad untuk hidup ugahari. Ia tidak mau menyia-nyiakan kesempatan hidup yang diberikan kepadanya.

Dalam hidup ini, kita mesti menyadari bahwa kita juga memiliki tanggung jawab sosial terhadap sesama yang ada di sekitar kita. Mereka adalah bagian dari hidup kita.

Karena itu, harta kekayaan yang kita miliki bukan hanya untuk difoya-foyakan bagi kepuasan diri sendiri. Kita mesti rela membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkannya.

Hidup ugahari menjadi salah satu cara kita berbagi hidup dengan orang lain. Mari kita terus-menerus hidup ugahari, agar hidup kita memiliki makna yang mendalam.

Tetap semangat, sahabat-sahabat. Tuhan memberkati.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here