Bacaan 1: 2Kor 9:6 – 10
Injil: Yoh 12:24 – 26
DENGAN datangnya pandemi di hampir seluruh belahan dunia, semakin membuat banyak orang mengalami kesulitan dalam hidup.
Dalam berbuat kebaikan tidak ada istilah pilih kasih atau setengah-setengah.
Apa yang kita punya adalah berkah dari Tuhan, mestinya bisa berbagi membantu mereka yang membutuhkan.
Di hampir setiap grup Whatsapp yang aku ikuti, sering ada gerakan inisiatif membantu sahabat dan mereka yang membutuhkan bantuan.
Kita berdonasi secara iklas dan tulus, membantu meringankan beban orang lain.
Tidak ada kebaikan yang sia-sia. Bahkan apa yang dilakukan dengan niat baik bisa menjadi berlipat ganda.
Sering terdengar sebuah gerakan membantu seseorang dengan target jumlah tertentu. Namun malah mendapatkan berlipat ganda dari yang diharapkan.
Jemaat Korintus oleh Rasul Paulus dikatakan telah mendapatkan berkat melimpah dari Allah. Baik karunia Roh Kudus maupun secara materi.
Allah tidak terbatas dalam memberi berkat. Maka tugas dari orang beriman adalah merefleksikan kemurahan Allah dalam keprihatinan terhadap kaum miskin sambil bertindak sebagai pelayan Allah.
Semua tindakan berbagi ini didorong oleh keinginan untuk mewartakan nama-Nya sekaligus ungkapan syukur.
“Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.”
Demikian kata Rasul Paulus kepada jemaat di Korintus.
Yesus memberikan Diri-Nya bagi kemuliaan semua orang, menebus dosa umat manusia.
Dia memberi teladan kepada para murid dan kita pengikut-Nya, agar dalam berbuat kasih jangan setengah-setengah.
Butir gandum harus jatuh ke dalam tanah supaya menghasilkan buah.
Yesus akan masuk ke dalam tanah (dimakamkan), dan kematian-Nya akan menghasilkan buah.
Sampai hari ini, banyak orang di seluruh dunia mengikuti-Nya.
Para murid dan kita orang Kristiani telah dipanggil menjadi hamba untuk melayani-Nya.
Pesan hari ini
Teruslah berbuat baik untuk mewartakan Allah yang penuh kasih. Apa yang kita miliki adalah berkat dari Tuhan, tentu juga bisa menjadi berkat bagi orang lain.
Berbuat baik sambil melayani Tuhan.
“Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Tetaplah pakai maskermu dan jaga jarakmu.”
