Bacaan: Dan. 7:2-14, Lukas 21:29-33
Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: “Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan sendirinya bahwa musim panas sudah dekat. Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah, bahwa Kerajaan Allah sudah dekat. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.”
Sahabat pelita hati,
PELITA sabda hari ini masih mewartakan tentang Kerajaan Allah sudah dekat. Mari kita arahkan perhatian pada ayat terakhir pelita sabda hari ini: ‘Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu’. Sabda Tuhan itu kekal adanya. Tak lekang oleh waktu dan tak habis dimakan zaman. Dengan kata lain, sabda-Nya selalu hidup dan relevan di setiap zaman alias selalu kontekstual. Bernarlah keyakinan yang mengatakan bahwa sabda-Nya adalah firman yang hidup. Sabda Tuhan hari ini pun menumbuhkan semangat kita untuk semakin yakin bahwa Kitab Suci bukan sekedar kumpulan huruf atau deret kata yang mati tetapi sabda yang bisa menggetarkan hati dan memampukan manusia bangkit dari kelesuan. Karenanya jangan lewatkan satu hari pun untuk membaca sabda kudus-Nya, di sanalah kita menemukan sumber keutamaan dan spirit bagi kehidupan.
Sahabat terkasih,
Semoga pelita sabda yang selalu kita baca setiap hari semakin meneguhkan kita dalam menjalani dan menghayati hidup ini, seturut tugas, karya dan panggilan masing-masing. Itulah maha dahsyat sabda-Nya. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu. Berkah Dalem.
Di sana jambu di sini duku, keduanya kesukaanku. Firman-Mu pelita bagi kakiku, terang bagi jalanku.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem**Rm.Istata
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)