Tidak Pamer Kebaikan

0
454 views
Pamer by Faultable

Sabtu, 26 Maret 2022

  • Hos. 6:1-6.
  • Mzm: 51:3-4.18-19.20-21b.
  • Luk. 18:9-14

SIKAP kerendahan hati mengarahkan kita untuk menyadari bahwa kita tidaklah berarti apa-apa, tanpa Tuhan.

Keberadaan diri kita yang masih dapat menikmati hidup sampai dengan saat ini, apa yang kita miliki, yang kita banggakan ada dalam hidup ini, semuanya ini bersumber dari Tuhan.

Orang yang rendah hati mampu membangun dan menjaga relasi dengan orang lain dalam hidup sehari-hari.

“Saya beryukur pernah hidup bersama dengan kakakmu,” kata seorang bapak.

“Bapakmu orang yang sangat baik, tidak pernah menaruh curiga dengan orang lain, bahkan selalu membuat orang nyaman ada di dekatnya,” lanjutnya.

“Serius dalam kerja dan ringan tangan serta selalu murah hati dengan siapa pun,” ujarnya.

“Kakakmu tidak pernah menolak orang lain yang meminta pertolongan,” sambungnya.

“Meski kadang rasanya kasihan karena ada orang yang memanfaafkan kebaikannya untuk kepetingan diri sendiri,” katanya.

“Saya tidak pernah merasa dirugikan oleh orang lain, saya hanya melakukan apa yang seharusnya saya lakukan dalam hidup bersama,” kata kakakmu ketika saya tanya mengapa tidak pernah menolak orang minta bantuan darinya.

“Saya hanya ingin hidup baik dengan semua orang,” lanjut kakakmu.

“Melakukan hal-hal kecil yang bisa bermanfaat bagi sesama,” sambungnya lagi.

Dalam bacaan Injil hari ini, kita dengar demikian,

“Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.”

Belas kasihan Tuhan akan diberikan kepada setiap orang yang bukan hanya percaya kepada-Nya, tetapi sungguh-sungguh merendahkan diri di hadapan Tuhan dan sesama.

Kerendahan hati adalah sebuah kebajikan yang sangat unik. Sebuah kebajikan yang hanya bisa dilakukan tanpa perlu dibicarakan sebab ketika membicarakannya maka orang itu berubah menjadi sombong.

Bagaimana dengan diriku?

Apakah aku punya sikap jujur, tulus penuh pasrah dalam hidup doaku?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here