Bacaan: Wahyu 20:1-4.11- 21:2, Lukas 21:29-33
Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: “Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan sendirinya bahwa musim panas sudah dekat. Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah, bahwa Kerajaan Allah sudah dekat. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.”
Sahabat pelita hati,
DALAM pelita sabda hari ini, Yesus menyampaikan penghiburan terhadap kecemasan akan datangnya akhir zaman atau kedatangan Anak Manusia. Dalam ayat-ayat sebelumnya telah digambarkan, bahwa fenomena akhir zaman itu sangat menakutkan. Yesus tahu bahwa mereka yang mendengar pengajaran ini pun akan merasakan betapa dalamnya ketakutan itu. Karena itulah, Yesus mengemukakan penghiburan ini dengan maksud agar orang-orang beriman tidak tenggelam pada ketakutan dan ketidakpastian, melainkan dengan mengandalkan imannya, mereka berharap dan percaya bahwa Kerajaan Allah sudah dekat. Sabda-Nya, “perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan sendirinya bahwa musim panas sudah dekat.” Yesus menghendaki agar setiap orang dengan aneka pergumulannya, janganlah tenggelam dalam ketakutan seperti orang yang tak berpengharapan. ‘Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu’. Inilah inti pokok dari pelita sabda hari ini. Sabda Tuhan itu kekal, tak lekang oleh zaman dan waktu. Dengan kata lain, sabda-Nya selalu hidup dan relevan di setiap zaman. Kitab Suci bukan sekedar kumpulan huruf atau deret kata yang mati tetapi sabda yang bisa menggetarkan hati dan memampukan kita bangkit dari kelesuan. Itu sebabnya mengapa kita harus membaca dan mendengarkan sabda-Nya. Dari sabda kudus-Nya kita memperoleh penyemangat dan penguat hidup.
Sahabat terkasih,
Jangan lewatkan satu hari pun untuk membaca dan merenungkan sabda-Nya, di sanalah kita menemukan pesan dan teladan keutamaan Tuhan. Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya. Tetap semangat dan berkah Dalem.
Di Sumatra ada Bengkulu, di Sulawesi ada kota Palu. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku takkan berlalu.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem**Rm.Istata
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)