Dirusak Dendam

0
497 views
Dendam. (Ist)

Jumat, 3 Februari 2023

  • Ibr 13:1-8.
  • Mzm. 27:1,3,5,8b-9abc.
  • Mrk. 6:14-29.

DENDAM adalah keinginan keras untuk membalas suatu perbuatan yang disebabkan oleh perilaku jahat orang lain.

Dendam muncul, karena adanya kemarahan di dalam diri atas perlakuan seseorang terhadap kita.

Perasaan dendam sering kali muncul ketika hati sedang merasa tersakiti.

Pada dasarnya, munculnya rasa dendam bisa dibilang hal yang biasa karena sebagai manusia pastinya ingin selalu untuk dihargai. Sering kali teguran dianggap merendahkan harga diri seseorang.

Jika tidak diatasi, dendam akan semakin membara dan membahayakan, baik kepada orang yang menjadi sasaran kemarahan itu, maupun kepada diri sendiri.

Tak terhitung lagi kasus kriminal bermotif dendam.

Sebagai contoh seorang anak tidak mau menerima orangtuanya karena waktu kecil merasa diperlukan tidak adil dengan saudara-saudaranya.

Ketika si anak sudah dewasa dan hidup berhasil, dia sangat kasar dan tidak menaruh hormat pada orang tuanya.

Dendam hanya akan membuat kita remuk redam. Bikin wajah suram dan muram. Melahirkan tindakan kejam dan berakhir di neraka jahanam.

Bahkan saat dendam terlampiaskan, kita tetaplah rugi. Karenanya, sifat itu perlu diredam. Kita harus rela koreksi diri.

Kita harus betobat dari hidup yang diwarnai dendam dengan cata memberi pengampunan. Melalui pengampunan hati kita pun menjadi tenang dan tenteram.

Dalam bacaan Injil hari ini kita dengar demikian,

“Karena Yohanes pernah menegor Herodes: “Tidak halal engkau mengambil isteri saudaramu!”

Karena itu Herodias menaruh dendam pada Yohanes dan bermaksud untuk membunuh dia, tetapi tidak dapat,”

Kebencian melahirkan sakit hati dan dendam, dan kemudian berujung pada sebuah tindakan yang sangat keji.

Hanya karena tidak menerima sebuah teguran, seorang yang ‘terhormat’ akhirnya berperilaku sangat tidak terhormat dan tidak manusiawi.

Yohanes adalah salah seorang yang jadi korban karena kebencian dan dendam Herodias.

Herodias memakai kedudukannya untuk menekan suaminya agak mau meluluskan rencana dibalik dendamnya pada Yohanes.

Ketika hati Herodias dipenuhi dengan amarah dan kebencian, maka selalu ada keinginan untuk membalas dan membinasakan.

Kebencian menjadi pintu masuk terhadap dosa. Orang akan menggunakan apa saja dan bertindak sesukanya asalkan tujuannya terpenuhi. Asalkan hasrat kebenciannya terpuaskan.

Bagaimana dengan diriku?

Apakah aku dengan rendah hati menerima teguran orang lain?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here