Tuhan, Sanggupkah Aku…

0
246 views
Aku harus sanggup menaklukkan

Bacaan 1: Yer 20:7-9

Bacaan 2: Ef 1:17-18

Injil: Mat 16:21-27

Dalam pelayanan rohani, ada saja hambatan-hambatan yang bisa membuatmu frustasi dan menyerah karena merasa tak sanggup menghadapi.

Ada saja orang-orang yang tidak suka atau iri dengan apa yang kamu lakukan dalam pelayanan dan mulai membuat masalah.

Termasuk juga dalam hal membaca dan belajar Kitab Suci, banyak sekali godaan yang membuat seseorang lantas berhenti membaca dan mempelajarinya. Bukan tidak bisa atau tidak memiliki waktu membaca Kitab Suci.

Kebanyakan gagal dan menyerah karena tak mampu mengatasi hambatan pribadi dan godaan Iblis.

Untuk memahami dan mengenal Allah yang benar, kita perlu Roh Allah yang akan membimbingmu.

Roh yang akan membuatmu mengerti bahwa Yesus itu Tuhan.

Hal ini seperti didoakan oleh Rasul Paulus dalam peneguhannya kepada jemaat Efesus:

“…supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.

Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya…”.

Nabi Yeremia juga mengalami hambatan-hambatan itu. Ia merasa tak sanggup untuk melaksanakan pengutusan Allah menyampaikan firman-Nya agar bangsanya Israel mau bertobat.

Yeremia diejek, dihina, di-bully bahkan mendapatkan ancaman-ancaman nyawanya. Sehingga ia sering meratap kepada-Nya untuk menyerah.

“Aku telah menjadi tertawaan sepanjang hari, semuanya mereka mengolok-olokkan aku.

Sebab firman TUHAN telah menjadi cela dan cemooh bagiku, sepanjang hari.”

Namun, tetap saja Yeremia tak sanggup melawan tugas pengutusan itu, ia takut menolak panggilan-Nya tersebut.

Iblis memang tak pernah berhenti mempengaruhi manusia (hingga hari ini) agar mau berhenti mengikuti Tuhan Yesus, Sang Allah Putera. Termasuk yang dialami oleh Rasul Petrus, sehingga Ia menghardik Iblis yang ada dalam pikiran Petrus.

“Enyahlah Iblis. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia.”

Pesan hari ini

Untuk mengenal Allah dengan benar, kita harus bisa menyingkirkan roh iblis yang terus mencoba mengganggumu. Biarkan Roh Kudus bekerja menuntunmu mengenal Allah dengan benar.

Maka kamu akan sanggup menjalankan tugas pengutusan-Nya.

“Hari ini bukan waktunya untuk menyerah, tidak juga besok. Dalam hidup, menyerah bukanlah pilihan.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here