Dipanggil untuk Bersaksi

0
324 views
Ilustrasi: Saksi nikah untuk calon pengantin yang bukan Katolik. (Ist)

Rabu 27 September 2023.

  • Ezr. 9:5-9.
  • MT Tb. 13:2,3-4a,4bcd,5,8.
  • Luk. 9:1-6

DALAM Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2023 ini, kita diajak untuk mendalami tema tentang Allah sebagai sumber kasih dan keselamatan.

Tema ini terinspirasi oleh dua kitab nabi-nabi kecil, yaitu Yunus dan Yoel.

Kedua kitab ini dengan tegas menyatakan: “Allah yang pengasih dan penyayang, yang panjang sabar dan berlimpah kasih setia.”

Dalam berbagai kesempatan ikut pendalaman iman, terlihat bahwa ada umat lingkungan atau stasi yang cukup aktif terlibat dalam dialog iman. Namun juga masih ada yang belum jalan dialog imannya.

Sebagian dari mereka takut atau bahkan tidak mau syering tentang imannya apalagi bersaksi.

Mereka merasa bukan siapa-siapa, biarlah katekis, prodiakon, pemandu saja yang syering dan bersaksi tentang iman mereka kepada Yesus.

Sebenarnya tidak perlu merasa takut syering karena, bukan kita yang memilih Tuhan, namun Tuhan yang memilih kita untuk menjadi pengikut dan saksi iman.

Apa pun latar belakang kita, sebagai pengikut Yesus, kita diutus untuk menjadi saksi Kristus

Dalam bacaan Injil hari ini kita dengar demikian,

“Maka Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit.

Dan Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang.”

Setiap kita dipanggil untuk menjadi saksi Kristus di mana pun kita berada.

Menjadi saksi bukan dengan perkataan semata tapi juga melalui kehidupan kita sehari-hari.

Ucapan dan perbuatan yang selaras, menjadi berkat dan orang lain dapat melihat ada Kristus di dalam kita.

Di mana pun kita berada, mari kita tanggapi panggilan apostolik ini.

Mari berpartisipasi dalam kehidupan dan pekerjaan sesama.

Jika kita setia Dalam pelayanan dan mempercayakan diri dalam penyelenggaraan ilahi maka sesama akan menerima kita dalam komunitas mereka dan akan berbagi berkat dengan kita.

Jadilah pemberita Injil dan menjadi saksi kebaikan dan kedahsyatan Tuhan, sehingga orang-orang di sekitar kita dapat mengenal Kristus melalui hidup kita.

Bagaimana dengan diriku?

Apakah aku telah mengikuti panggilan Tuhan menjadi saksi cinta-Nya?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here