FILM ini mengambil judulsama seperti nama tokoh utamanya yakni Alex Cross (Tyler Perry), seorang detektif dan ahli psikologi di jajaran kepolisian Detroit, AS. Karirnya gemilang dank arena itu ia mencoba mencari perolehan nasib lebih baik dengan melamar menjadi agen FBI.
Namun, sebelum kesampaian niatnya, muncul di hadapannya seorang pembunuh bayaran yang biasa menyebut dirinya sebagai Penjagal dari Sligo (Matthew Fox). Ia bermain ganas dengan semua alat pencabut nyawa dan tak segan menyiksa setiap korbannya demi segepok uang.
Lantara berbeda kepentingan, Alex Cross akhirnya bertemu dengan Penjagal dari Sligo ini. Dari yang semula tidak saling kenal, akhirnya menjadi musuh bebuyutan terutama setelah istrinya yang bernama Maria (Carmen Ejogo) ditembak jarak jauh dengan senapan sniper oleh pembunuh berdarah dingin ini.
Kisah perburuan Alex Cross inilah yang menjadi inti kisah dari film berjudul sama: Alex Cross.
Ditemani sohibnya sesama polisi bernama Tommy Kane (Edward Burns), Alex Cross malang melintang memburu targetnya: Butcher of Sligo. Sebelumnya, mereka berdua juga berpartner dengan Monica Ashe (Rachel Nichols), namun belakangan polisi cantik ini justru menjadi korban kebengisan Sang Penjagal ini.
Di tengah perburuan menaklukkan Sang Penjagal, tiba-tiba saja muncul tokoh lain bernama Mercier, jutawan gaek berdara Perancis (Jean Reno) yang suka mengoleksi perempuan Asia namun membiarkan mereka runyam oleh pengaruh narkoba.
Tak jelas, apa hubungan Penjagal dengan Mercier ini karena Mercier dan para jago kepruk-nya juga menjadi incaran Sang Penjagal. Baru menjadi sedikit jelas, ketika tiba-tiba saja sebuah kawasan wisata di Bali menjadi penutup film ini: Mercier ternyata seorang bandar narkoba kelas paus.
Bisnis haramnya merambah ke segala sudut. Tak ayal, setelah Sang Penjagal mati di tangannya, maka Mercier inilah yang menjadi buruan nomor dua bagi Alex Cross.
Namun, dia tak perlu terbang ke Denpasar, karena polisi Indonesia dengan langgamnya yang sudah khas kalau menangkap penjahat itu sudah berhasil meringkusnya dengan barang bukti yang kuat.
Dan Alex Cross pun melenggang menapaki hidup baru di Washington DC sebagai anggota FBI. Selamat tinggal Detroit….