Mengidentifikasi Satrio Piningit 2024

Bacaan 1: Sir 48:1-4. 9-11

Injil: Mat 17:10-13

Dalam bukunya “Menunggu Satrio Piningit” (2011) Yanuar Arifin mengatakan, bahwa Prabu Jayabaya meramalkan bangsa Indonesia akan memasuki zaman kalabendhu (carut-marut), dirundung masa-masa kegelapan. Dalam situasi demikian, muncullah Satrio Piningit yang akan membawa Bangsa Indonesia keluar dari situasi kalabendhu tersebut.

Dalam setiap pemilu, selalu dibahas apakah presiden terpilih merupakan tokoh Satrio Piningit?

Bagaimana mengidentifikasinya?

Satrio Piningit sejatinya merupakan lambang sebuah harapan dan cita-cita rakyat Indonesia pada sosok pemimpin yang adil, bijak, dan sakti yang dapat membawa kesejahteraan dan kemakmuran bagi bangsa dan negara.

Siapapun yang mampu memenuhi harapan dan cita-cita tersebut, baik secara nyata maupun metaforis, dapat disebut sebagai Satrio Piningit.

Tuhan Yesus menunjukkan ketidakpahaman Bangsa Yahudi akan tawaran kasih Allah. Mereka paham Kitab Suci terutama tentang Mesias namun tidak mampu mengenali-Nya.

Yohanes Pembaptis diutus mempersiapkan kehadiran-Nya namun juga tidak dikenali dan didengarkan ajakannya untuk mempersiapkan hati. Mereka hanya memahami bahwa saat Mesias hadir ke dunia maka akan didahului oleh kehadiran nabi Elia.

“Memang Elia akan datang dan memulihkan segala sesuatu dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita oleh mereka.”

­

Pada waktu itu mengertilah murid-murid Yesus bahwa Ia berbicara tentang Yohanes Pembaptis.­

Elia adalah nabi besar dalam Perjanjian Lama, yang berhasil mengembalikan iman Bangsa Israel kepada Allah lewat mukjizat-mukjizat-Nya melalui dirinya.

Dikenal dari pakaiannya (bulu) dan ikat pinggang kulit di pinggangnya. Sama seperti pakaian Yohanes Pembaptis, sehingga ia diidentifikasi sebagai Elia yang mempersiapkan kedatangan Mesias, Tuhan Yesus Kristus. Sang Penyelamat sama seperti Satrio Piningit yang diharapkan Bangsa Indonesia.

“Betapa mulialah engkau, hai Elia, dengan segala mujizatmu, dan siapa boleh bermegah-megah bahwa sama dengan dikau?

Dalam olak angin berapi engkau diangkat, dalam kereta dengan kuda-kuda berapi.

Engkau tercantum dalam ancaman-ancaman tentang masa depan untuk meredakan kemurkaan sebelum meletus, dan mengembalikan hati bapa kepada anaknya serta memulihkan segala suku Yakub.”

Pesan hari ini

Kenalilah, apakah Satrio Piningit akan datang bagi Bangsa Indonesia dalam Pilihan Presiden 2024?

Tapi yang jelas Sang Juru Selamat umat manusia sudah pernah hadir dan Ia akan datang kembali pada saatnya nanti. Identifikasinya adalah dipersiapkan oleh Yohanes Pembaptis atau Elia.

“Kecewa dengan apa yang terjadi boleh saja, namun jangan pernah kehilangan harapan akan masa depan yang lebih baik.”