INJIL hari ini ( Yohanes 16:5-11) berbicara tentang karya Roh Kudus yang amat penting, yakni menginsyafkan dunia akan dosa, kebenaran, dan penghakiman.
Mengapa Roh Kudus melakukan tiga hal itu?
Pertama, Roh Kudus menginsyafkan dunia akan dosa, karena dunia tidak percaya kepada Yesus (Yohanes 16:9). Dosa itu bukan hanya pelanggaran terhadap hukum Tuhan, melainkan menolak untuk percaya kepada Yesus dan pesan-Nya. Roh Kudus menyatakan dosa dari mereka yang tidak mau percaya, tetapi membimbing mereka yang mau percaya. Bukankah Yesus bersabda bahwa Dia akan mengutus Roh Kudus sebagai penolong (Yohanes 16:7)?
Kedua, Roh Kudus menginsyafkan dunia akan kebenaran. Kenaikan Yesus ke surga (Yohanes 16:5) menunjukkan bahwa Yesus secara sempurna telah menyelesaikan kehendak Bapa-Nya dan terbukti benar. Dia mempersembahkan kurban sempurna di kayu salib untuk menyelamatkan dunia. Allah Bapa berkenan akan kurban itu.
Dengan itu, Yesus menunjukkan kesalahan dunia yang tidak mau menuruti kehendak Allah. Dengan menolak Yesus yang datang untuk melaksanakan kehendak Allah, orang juga menolak Allah.
Ketiga, Roh Kudus menginsyafkan dunia akan penghakiman. Kombinasi antara dosa dan menolak kehendak Allah mendatangkan penghukuman. Mereka yang percaya tidak akan dihukum. Sedang yang tidak percaya telah menghukum dirinya sendiri. Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia memilih tinggal dalam kegelapan (Yohanes 3:19). Mereka yang tidak mau percaya kepada Yesus memutuskan untuk menghukum dirinya sendiri.
Sebelum kembali kepada Bapa-Nya, Yesus menegaskan tentang dua sikap orang terhadap Dia dan ajaran-Nya. Pertama, orang yang percaya dan diselamatkan (Markus 16:16). Kedua, orang tidak percaya akan dihukum (Markus 16:16).
Benar, bahwa lebih baik Yesus pergi kepada Bapa-Nya (Yohanes 16:7). Dengan demikian Roh Kudus akan datang untuk menyatakan tentang keselamatan bagi mereka yang percaya dan hukuman bagi mereka yang tidak percaya.
Lebih dari itu, Roh Kudus akan mengajar mereka yang percaya untuk memahami ajaran Yesus dan menyertai mereka dalam menghayatinya. Demikianlah Roh Kudus yang diutus Yesus berkarya bagi kaum beriman.
Selasa, 7 Mei 2024
HWDSF