Jangan Lukai Hati Saudaramu

0
60 views
Kasih
  • Bacaan 1: 1Kor 8:1b-7.11-13
  • Injil: Luk 6:27-38

Tanpa disadari kadang kita melakukan atau berkata sesuatu yang mungkin saja bisa menyakiti sahabat atau saudara sendiri, baik itu disengaja atau tidak. Tentu bagi yang tersakiti bisa marah dan kecewa.

Mengasihi orang lain adalah merupakan perintah Tuhan Yesus. Dia telah memberikan teladan dan pengajaran bagaimana para pengikut-Nya harus mampu mengasihi orang lain.

“Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu.

Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka.”

Suatu perintah yang tentu saja tidak mudah untuk dilaksanakan bahkan sangat ekstrem. Namun begitulah, tidak mudah memang menjadi seorang katolik.

Hal sama juga dinasihatkan oleh Rasul Paulus kepada Gereja di Korintus.

Mereka mengalami perpecahan antar jemaat oleh berbagai persoalan seperti “pengkotak-kotakan” pengajar iman, kebiasaan percabulan, masalah liturgi dan juga hal makanan. Hal ini terjadi karena ada sebagian jemaat yang merasa “level” keimanannya kuat dan ada yang lemah.

Bahasa kasih yang semestinya membangun malah jadi ambyar.

Mereka yang merasa terberkati, mengandaikan diri lebih tinggi dari umat lainnya yang lemah, lantas dengan seenaknya makan daging persembahan berhala. Sementara mereka yang imannya masih lemah, melihat fenomena itu menjadi “shock”.

Seorang beriman tidak boleh melukai orang lain dan mengucilkan mereka tanpa dosa.

Paulus mengingatkan bahwa banyak diantara mereka baru saja bertobat dari ibadat kepada berhala sehingga suara hati mereka masih lemah dan belum dewasa.

Nama Tersuci Maria.

Hari ini Gereja Katolik merayakan pesta “Nama Tersuci Maria”. Nama yang sangat ditakuti iblis dan roh jahat lainnya. Karena lewat nama inilah (Maria), keselamatan seluruh dunia berasal yaitu dalam Diri Tuhan Yesus Kristus, Sang Juru Selamat Dunia.

Pesta ini merupakan padanan dari pesta “Nama Yesus yang Tersuci”. Keduanya mampu menyatukan orang-orang yang mudah terpecah pada hal-hal lain. 

Pesan hari ini

Tundukkan pengetahuan dan imanmu kepada kasih orang lemah saudara seimanmu. Jangan lukai iman saudaramu yang lemah.

“Bila kamu siap menyakiti seseorang, maka kamu juga sudah siap untuk disakiti seseorang.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here