HARI masih pagi. jarum jam belum menunjukkan pukul 07.00 WIB. Namun, awan mendung musim hujan sudah menyelimuti Kota Malang. Tetapi banyak anak usia Sekolah Dasar sudah tiba di Kampus Cor Iesu Malang. Mereka mengenakan seragam Pramuka. Tampak sehat riang gembira.
Beberapa dari antara mereka masih dibantu orangtua menata seragam dan atribut Pramuka yang mereka kenakan agar rapi dan tepat. Dalam kepramukaan, mereka usia 7-10 tahun atau murid SD masuk tingkatan Pramuka Siaga.
Kali ini, Tim Kerja Kepramukaan (TKK) Majelis Pendidikan Katolik (MPK) Keuskupan Malang menyelenggarakan kegiatan dalam kemasan Ajak Pramuka. Ini merupakan program kalender lima tahunan. Juga dalam rangka menyambut ulang tahun TKK-MPK ke-28.
Acara ini bertema “Sahabat Sejati Ceria Sehati: Petualangan Siaga di Kerajaan Nusantara”. Mengundang Sekolah-sekolah Dasar Katolik di Kota Malang plus Pandaan yang mempunyai ekstrakurikuler Pramuka. Hadir kontingen dar :
- SDK Mardiwiyata 1 Malang.
- SDK Mardiwiyata 2 Malang.
- SDK Margabakti Malang.
- SDK Santa Maria 3 Malang.
- SDK Kolose Santo Yusuf 3 Malang.
- SDK Cor Jesu Malang.
- SDK Panti Parama Pandaan.
“Pramuka Siaga yang terlibat dalam kegiatan ‘Ajak Siaga’ kali ini ada 144 anak, atau 18 barung, mereka akan mengikuti defile, upacara pembukaan, permainan persahabatan dan workshop” kata Pak Louis anggota Pengurus TKK MPK Keuskupan Malang, yang ditemui di lapangan Kampus Cor Jesu Malang pada Sabtu 23 November 2024.
Defile diikuti oleh seluruh barung dalam kontingen. Setiap kontingen yang berdefile memasuki lapangan upacara disambut dengan gembira dan tepukan tangan yang menyaksikannya. Karena mereka yang masih kecil-kecil ini dapat berbaris dengan baik dalam barung kontingennya.
Para anggota kontingen mengenakan seragam Pramuka disertai aneka tambahan. Ada yang mengenakan atribut tambahan rumbai-rumbai dari tali rafia. Beberapa kontingen menyampaikan slogan-slogan identitas kontingen atau yel-yel masing-masing barung-kontingen.
Bahkan ada juga yang bernyanyi dengan bantuan alat musik dari galon bekas air mineral. Semua tampil baik. Mampu mengagumkan para tamu; termasuk orangtua dan para guru pembina.
Ketika kontingen sampai di panggung kehormatan, mereka berhenti sejenak. Untuk beri hormat kepada para pengurus TKK MPK Keuskupan Malang. Untuk kemudian melakukan defile; lanjutk dengan mengitari lapangan upacara sampai pada tempat yang dituju.
Naomi, anggota Pramuka Siaga Kontingen SDK Kolose Santo Yusuf 3 Malang, menjadi Sulung Pemimpin Upacara. Ia menyiapkan seluruh peserta upacara dan pengambil Bendera Merah Putih. Untuk ditempatkan di standar bendera di tengah lapangan upacara. Ia mengucapkan Dwidarma tanpa teks; diikuti seluruh peserta upacara.
Ketua TKK Johanes Credo menjadi Pembina Upacara.
Scout of Serviam adalah anggota Pramuka Penggalang SMPK Cor Jesu Malang. Ada 18 anak ikut serta berpartisipasi memperlancar proses terlaksananya Ajak Siaga ini.
Mereka bertugas menjadi pendamping. Tugasnya antara lain: menyambut kedatangan kontingen, MC, dokumentasi, pengantar defile kontingen, membantu anggota kontingen yang memerlukan bantuan lainnya. Kali ini juga menunjukkan keterampilan dalam semafor.
Pada upacara pembukaan Ajak Siaga juga ditampilkan Tari Tradisional dari para siswi SMPK Cor Jesu Malang yang mengambil ekstrakurikuler Seni Tari.
Sedang tanda dimulainya kegiatan Ajak Siaga ini dengan ditabuhnya gong oleh Ketua MPK Keuskupan Malang: Br. Johanes Maria Vianney O.Carm.
Banyak Piala Apresiasi telah disiapkan panitia bagi sejumlah barung-kontingen Pramuka dengan kategori:
- Aktif Barung Putera.
- Aktif Barung Puteri.
- Kompak Barung Putera.
- Kompak Barung Puteri.
- Kompetitif Barung Puteri.
- Kompetitif Barung Putera.
- Stand Gugus Depan Terinovatif.
- Kreatif Barung Puteri.
- Kreatif Barung Putera.
- Tertib Barung Puteri.
- Tertib Barung Putera.
Kredit foto: Laurensius Suryono.