Pembukaan
Hari-hari ini tanggal 11-13 Februari 2025 merupakan hari yang sangat dinantikan oleh seluruh warga STP St. Bonaventura Keuskupan Agung Medan. Setelah berbulan-bulan mempersiapkan diri, akhirnya tiba saatnya untuk menjalani proses asesmen lapangan akreditasi.
Kegiatan ini merupakan sebuah momen penting bagi kami, karena akan menentukan apakah kami layak mendapatkan akreditasi sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas.
Seperti Musa yang menantikan cahaya Tuhan di Gunung Sinai, kami pun menunggu saat penuh harapan ini dengan doa, persiapan, dan pengorbanan. Musa menanti dengan kesabaran dan keyakinan penuh pada kehendak Tuhan. Dan kami pun menantikan hasil asesmen ini dengan kepercayaan bahwa semua usaha kami tak sia-sia.
Proses asesmen
Proses asesmen lapangan akreditasi berlangsung selama tiga hari, dari 11 hingga 13 Februari 2025. Tim asesor yang terdiri dari Pdt. Prof. Robert Setio Ph.D. dan Assoc. Prof. Dr. H. Supriyadi Ahmad MA, Mereka melakukan evaluasi terhadap berbagai aspek kehidupan kampus kami; mulai dari kurikulum, proses belajar mengajar, sarana dan prasarana, hingga pengelolaan keuangan.
Untuk memperoleh gambaran yang komprehensif, asesmen dimulai dengan:
- Wawancara fungsionaris kampus: Memahami visi, misi, dan rencana strategis lembaga.
- Wawancara dosen: Mendalami proses belajar mengajar serta kurikulum yang diterapkan.
- Wawancara pengguna alumni: Menilai dampak lulusan terhadap dunia kerja dan masyarakat.
- Wawancara stakeholder: Menggali dukungan dan partisipasi masyarakat dalam kegiatan kampus.
- Wawancara alumni: Mendengar kesan dan pengalaman belajar selama di kampus kami.
- Wawancara mahasiswa: Memahami kepuasan dan harapan mereka terhadap pendidikan di kampus kami.
Observasi lapangan
Selain wawancara, para asesor juga melakukan observasi lapangan untuk menyaksikan langsung kegiatan akademik dan non-akademik, serta analisis dokumen terkait kegiatan akademik dan administrasi.
Selama proses ini, kami semua merasa sangat waspada dan penuh kehati-hatian. Kami ingin memastikan setiap detil berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. Di sisi lain, kami juga percaya diri dengan segala persiapan yang telah kami lakukan. Keyakinan bahwa kami telah memberikan yang terbaik menjadi kekuatan utama kami menghadapi asesmen ini.
Penutupan kegiatan
Setelah tiga hari yang penuh dinamika, proses asesmen lapangan akhirnya berakhir. Tim asesor memberikan kesan, saran, dan masukan yang kami terima dengan terbuka, sebagai bahan refleksi dan perbaikan di masa depan.
Acara ditutup dengan penyerahan berita acara asesmen oleh tim asesor kepada Ketua STP St. Bonaventura KAM Dr. Johannes Sohirimon Lumbanbatu MTh. Ini menjadi simbolis bahwa proses asesmen telah selesai dengan baik.
Sebagai tanda persaudaraan dan penghormatan, kami menyerahkan beka buluh (kain adat Karo) kepada tim asesor. Kain ini merupakan simbol silaturahmi, persatuan, dan pengharapan bahwa ikatan baik ini akan terus terjaga di masa yang akan datang.
Refleksi
Proses asesmen lapangan ini memberi banyak pelajaran berharga. Kami belajar tentang pentingnya kerja sama tim, komunikasi efektif, dan kesabaran dalam menghadapi tantangan. Kami juga belajar tentang pentingnya memperbaiki diri secara terus-menerus untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Sebagaimana Musa diajak Tuhan untuk memperbarui imannya di Gunung Sinai, kami pun dipanggil untuk terus memperbaiki dan memperbarui diri, yakin bahwa setiap usaha yang tulus akan mendapat berkat-Nya.
Penutup
Menanti cahaya di ujung terowongan memang tidak mudah. Namun, dengan kesabaran, ketekunan, dan kepercayaan diri, kami percaya akan hasil yang baik. Kami berharap hasil asesmen ini membawa kami ke arah yang lebih baik lagi, dan kami dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan di STP St. Bonaventura Medan.
Terimakasih.
