Hidup adalah Sebuah Pilihan

0
25 views
Pilihan hidup
  • Bacaan 1: Ul. 30:15-20
  • Injil: Luk. 9:22-25

Hidup adalah Sebuah Pilihan

Sadar atau tidak, setiap hari setiap orang membuat pilihan jalan hidupnya. Bisa jadi itu pilihan kecil dan serasa tidak penting namun ada kalanya ada keputusan penting dalam hidup yang harus diambil.

Pilihanmu menentukan kehidupanmu di masa mendatang.

Maka pikirkan secara bijak dan hati-hati sebelum mengambil sebuah langkah, sikap atau keputusan. Mungkin itu sebuah keputusan sulit namun percayalah, akan mengubah hidupmu.

Hari ini kita dihadapkan pengajaran-pengajaran iman dalam Kitab Suci, bagaimana memilih hidup yang benar sesuai kehendak-Nya.

Di tanah Moab, Nabi Musa menyampaikan pesan penting tentang pilihan hidup yang diberikan Tuhan kepada umat Israel. Tuhan memberikan dua tawaran jalan hidup yang kontras bagi umat-Nya.

  • Jalan hidup dan kebaikan.
  • Jalan maut dan keburukan

Tuhan memberikan panggilan hidup yang jelas antara hidup dan mati, berkah dan kutuk. Setiap orang punya tanggung jawab masing-masing saat memilihnya. Dalam perikop ini, Tuhan ingin agar umat-Nya tetap setia kepada-Nya sehingga memperoleh berkat-Nya.

“Ingatlah, aku menghadapkan kepadamu pada hari ini kehidupan dan keberuntungan, kematian dan kecelakaan, karena pada hari ini aku memerintahkan kepadamu…

  • Kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian,_
  • Berkat dan kutuk.
  • Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu,…”

Hidup dengan cara mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan berpaut pada-Nya.

Tuhan Yesus meminta para pengikut-Nya untuk memilih antara jalan hidup duniawi atau penyangkalan diri lalu mengikuti-Nya:

“Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.

Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya.

Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri?”

Pesan hari ini

Bacaan-bacaan hari ini menekankan pentingnya memilih jalan hidup yang benar, yaitu dengan hidup dalam kasih dan ketaatan kepada Tuhan.

Namun demikian, Tuhan tetap memberikan kebebasan memilih kepada umat-Nya. Kembali kepada tanggung jawab masing-masing terhadap dampak pilihannya, apakah akan mendatangkan berkat atau penderitaan di masa mendatang (kehidupan selanjutnya).

“Pilihan yang kamu buat hari ini akan menentukan hari esokmu. Pilihlah dengan bijak.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here