Tahbisan Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan O.Carm, Umat Datang Sejak Dinihari

0
611 views
Uskup baru Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan O.Carm memeluk hangat pendahulunya Mgr. Herman Joseph Sahadat Pandoyoputro O.Carm (Rm. Aryodiwarno Pr)

SEJAK matahari belum keluar dari peraduannya,  Stadion Gajayana yang konon merupakan stadion tertua di Indonesia karena dibangun pada tahun 1924 telah disesaki oleh  begitu banyak orang.  Mereka adalah umat Katolik yang datang dari berbagai daerah yang tercakup dalam paroki-paroki se-Keuskupan Malang. Mereka datang dari  Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Madura dan Malang Raya.

Bahkan umat dari Regio Malang Timur sudah berangkat sejak dini hari dan harus transit ke beberapa sekolah di sekitar Gereja Katedral untuk bersih-bersih  diri dan berganti baju.

Stadion Gajayana pada Sabtu pagi tanggal  3 September 201 kemarin telah menjadi saksi sejarah bagi umat katolik di Keuskupan Malang.  Di stadion ini,   Uskup Malang terpilih, Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan, O.Carm,  resmi dilantik sebagai gembala utama umat Katolik di kawasan Tapal Kuda, yang merupakan tlatah warga NU.

Mgr Henricus Pidyarto Gunawan O.Carm adalalah uskup kelima di Keuskupan Malang yang berada di wilayah Provinsi Gerejawi Semarang.  Selain Keuskupan Malang, dua keuskupan sufragan dari Keuskupan Agung Semarang ini adalah Keuskupan Surabaya dan Keuskupan Purwokerto.

Ribuan umat hadir

Antusiasme umat Katolik di Keuskupan Malang untuk menyambut Uskup baru mereka tampak sangat besar. Menurut panitia setempat umat yang  hadir lebih dari 20.000-an orang,yang memadati stadion ini. Jumlah ini belum termasuk umat Katolik yang datang dari keuskupan-keuskupan lain maupun para tamu undangan lainnya.

Di antara yang hadir, selain umat Katolik,  tampak pula jajaran para imam dari paroki-paroki, baik yang berasal dari Keuskupan Malang sendiri maupun keuskupan-keuskupan lainnya antara lain Kesukupan Surabaya, Keuskupan Purwokerto, Keuskupan Agung Semarang, para biarawan-biarawati, para frater,  keluarga dan kerabat Mgr. Pidyarto, serta tokoh-tokoh umat lainnya.

Sambil menantikan saat misa tiba, umat diajak berdoa rosario bersama dan mendengarkan beberapa nyanyian. Misa Agung ini dimeriahkan oleh paduan suara yang terdiri dari Komisi Liturgi Keuskupan Malang dan koor gabungan dari paroki-paroki di Dekenat Malang Kota.

misa tahbisan uskup malang ist
Ribuan umat memenuhi Stadion Gajayana Malang. (Ist)

** Teks lengkap dan paparan foto artikel ini bisa diakses di website resmi Dokpen KWI (www.dokpenkwi.org) melalui tautannya di sini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here