SEKALI lagi orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yesus. Kata Yesus kepada mereka: “Banyak pekerjaan baik yang berasal dari Bapa-Ku yang Kuperlihatkan kepadamu; pekerjaan manakah di antaranya yang menyebabkan kamu mau melempari Aku?” Jawab orang-orang Yahudi itu: “Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah.” (Yoh.10:31-33)
Menghujat Allah, ya..itulah tuduhan paripurna orang-orang Yahudi terhadap Tuhan Yesus. Karenanya mereka mau melempari Yesus dengan batu. Namun mereka tidak sadar, dengan melempari batu, mereka sejatinya sedang menghojat Allah. Rasa benci orang-orang Yahudi telah membutakan mata dan hati, sehingga mereka tidak dapat melihat apa yang dilakukan Yesus sejatinya adalah pekerjaan-pekerjaan Bapa. Semoga kita dijauhkan dari sikap seperti orang-orang Yahudi, yang hati dan pikirannya selalu penuh dengan rasa dengki dan benci. Mari miliki hati yang selalu terbuka terhadap kehendak-Nya.
Tanah Papua tanah yang kaya,
surga kecil jatuh ke bumi.
Bagi orang yang percaya,
kebaikan Tuhan tak terselami.
dari Papua dengan cinta
Berkah Dalem – mois
