Agats Asmat: RIP Enam Orang Tewas, Perahu Terbalik Diterjang Ombak Laut Arafura

0
933 views
Ilustasi (Cikal)

DEBURAN ombak ganas di peraian Laut Arafuru di kawasan Bayun, Keuskupan Agats-Asmat kembali menelan korban jiwa dan lainnya hilang. Insiden ini terjadi, ketika sebuah perahu jenis long-boat terbalik dihantam ombak Laut Arafuru di sekitaran perairan Bayun, Keuskupan Agats-Asmat pada hari Selasa tanggal 28 Maret  2017 lalu.

Perahu jenis  long-boat ini berpenumpang 11 orang dan dibuat terbalik karena dihantam ombak besar di Pantai Kasuari, kawasan perairan di tapal batas Timika-Agats. Ada enam orang korban tewas yakni Bernardus dan tiga orang anaknya, Marno, dan Ny. Yuli.

“Satu orang penumpang anak kecil dinyatakan hilang dan hingga kini belum ditemukan,” kata Uskup Keuskupan Agats-Asmat Mgr. Aloysius Murwito OFM menjawab Sesawi.Net mengutip sumber informasi dari pejabat setempat.

“Bu Yuli adalah guru muda yang mau diperbantukan di sebuah sekolah dasar katolik,” tambah Monsinyur.

Sementara  almarhum Bapak  Stefanus Sumarno adalah  guru SD Negeri Simandoro. Sedangkan, almarhum Pak Bernardus adalah Kepsek SDN Simandoro.

Empat orang lainnya dinyatakan selamat.

Perairan Laut Arafuru di sekitar Sungai Bayun memang dikenal ganas dengan deburan ombaknya.

Baca juga:

Awal bulan Februari 2017 lalu, Sr. Sisilia TMM juga tewas tenggelam di perairan Laut Arafuru dekat Sungai Bayun, ketika speed yang ditumpangi bersama seorang kolega suster lain dan seorang pastor lokal yang bertindak sebagai motoris terbalik, setelah mesinnya mati mendadak dan tidak berhasil mereka hidupkan. Sr. Sisilia tewas di laut setelah tak sanggup lagi bertahan hidup dengan mencengkeramkan  tangannya ke bodi kapal motor karena kelelahan setelah berjam-jam lamanya terapung di laut.

Suster kolega dan pastor berhasil menyelamatkan diri dengan mencoba berenang ke tepian.

Requiescat in pace.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here