PERAYAAN Ekaristi syukur dipimpin Kardinal Julius Darmaatmadja SJ di hari Minggu 19 Agustus 2018 menandai peringatan 70 tahun atau Lustrum XIV SMA Kolese de Britto.
Bersama Kardinal Julius Darmaatmaja SJ di altar adalah Provinsial SJ Provinsi Indonesia Romo Petrus Sunu Hardiyanta SJ, Mgr. Julius Sunarka SJ (Uskup Emeritus Keuskupan Purwokerto), dan 30-an imamyang pernah berkarya di de Britto. Juga ada alumni dan pemerhati pendidikan de Britto.
Perayaan Ekaristi berlangsung dalam nuansa kedaerahan sebagai cerminan kemajemukan bangsa Indonesia sekaligus sesuai tema lustrum “Harmoni dalam Keberagaman”.
Siswa SMA Kolese de Britto pada tahun 2018 berasal dari 23 provinsi di Indonesia, sehingga para siswa dan undangan terlihat memakai pakaian adat.
Terkumpul kolekte persembahan sejumlah Rp. 12.297.700 dan 100 $US. Seluruh uang kolekte disumbangkan untuk korban gempa bumi di Lombok.
Rangkaian perayaan ini didahului acara napak tilas dari kampus cikal-bakal SMA de Britto di Bintaran Kulon 5 ke Jl. Laksda Adi Sucipto 161. Usai Perayaan Ekaristi, acara dilanjutkan peresmian patung Romo Van Thiel SJ – Kepala Sekolah pertama dan peresmian Ruang Memorial de Britto yang berisi catatan serta bukti sejarah perjalanan SMA Kolese De Britto.
Kredit foto: Aprin, Martin, dan Wisnu.
