KITA telah selesai membaca dan merenungkan khotbah di bukit (Matius 5-7). Kini kita mulai membaca kisah mukjizat-mukjizat Yesus (Matius 8-9). Ada sepuluh mukjizat.
Mengapa Yesus melakukan tanda-tanda yang mengherankan itu? Pertama, itu untuk menggarisbawahi bahwa Dia mengajar sebagai orang yang berkuasa (Matius 7:29). Kedua, itulah tanda bahwa Kerajaan Surga sudah hadir di dunia (Matius 12:28).
Apa saja mukjizat yang Yesus kerjakan? Yang kita baca hari ini, menyembuhkan orang yang sakit kusta (Matius 8:1-4) adalah yang pertama. Kisah ini memberikan pelajaran penting bagi kehidupan kita.
Pertama, orang kusta itu menunjukkan imannya kepada Yesus, karena bersujud dan berkata, “Tuan, jika Tuan mau, Tuhan dapat mentahirkan saya.” (Matius 8:2). Sujud menunjukkan tanda merendahkan diri di hadapan Tuhan. Doanya pun menunjukkan bahwa dia berpasrah kepada Tuhan.
Doa tidak mengubah kehendak Tuhan agar sesuai dengan kehendak manusia, melainkan mengubah keinginan manusia supaya sesuai dengan rencana Allah. Karena itu, doa yang benar mengalir dari iman yang benar dan membuat orang semakin beriman.
Kedua, Tuhan menanggapi permintaannya dengan mengulurkan tangan dan menjamahnya serta berkata, “Aku mau, jadilah engkau tahir” (Matius 8:3). Tuhan akan memberikan yang terbaik kepada orang yang berdoa dengan penuu iman (Lukas 11:13).
Ketiga, Yesus bukan hanya memulihkan penyakit tubuhnya, melainkan juga sakit sosialnya. Dia meminta supaya orang itu menunjukkan diri kepada imam dan mempersembahkan persembahan (Matius 8:4). Dengan demikian, masyarakat menerimanya kembali sebagai anggotanya.
Yesus menyembuhkan sakit kusta jasmani dan rohani. Kita mungkin bukan penyandang kusta jasmani, tetapi kusta rohani. Seperti penyakit kusta membawa orang kepada kematian, demikian pula dosa-dosa kita. Apakah kita mau mengakui diri sebagai orang berdosa dan datang kepada Yesus serta berkata, “Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan saya?” Niscaya, Dia akan menyembuhkan kusta kita juga.
Jumat, 28 Juni 2024
Peringatan Santo Ireneus, Uskup dan Martir