Kisah Rasul 2:1-11
Galatia 5:16-25
Yohanes 20:19-23
YESUS mengutus Roh Kudus kepada para murid-Nya. Tujuannya agar Roh Kudus itu menjiwai dan menuntun hidup mereka. Bagaimana mengetahui bahwa mereka hidup dalam Roh Kudus dan dituntun oleh-Nya?
Hal itu tampak dari buah-buah Roh. Apa saja itu?
Pertama, persatuan dan kesatuan. Para murid Yesus bisa berbicara kepada khalayak yang berbeda-beda bahasa dan budayanya (Kisah Rasul 2:1-11). Orang-orang itu mengerti, karena Roh Kudus membimbing mereka. Kemampuan itu berasal dari Roh Kudus, yaitu Roh yang membuka telinga dan hati serta menyatukan.
Kedua, Santo Paulus mempertentangkan keinginan daging dengan buah-buah Roh (Galatia 5:16-25). Buah-buah Roh itu adalah kasih, sukacita, damai, kesabaran, kebaikan, kemurahan hati, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri (Galatia 5:22-23). Hidup mereka yang dijiwai dan dituntun oleh Roh menampakkan buah-buah itu.
Ketiga, damai dan pengampunan. Yesus memberikan damai dan menghembusi mereka dengan Roh Kudus (Yohanes 20:22). Sesudah itu, Dia bersabda, “Terimalah Roh Kudus. Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada.” (Yohanes 20:22-23). Bukankah kita harus mengampuni satu sama lain (Matius 18;21-22)?
Pada hari Pentekosta inii, kita merayakan ketiganya, persatuan, buah Roh, dan damai yang disertai dengan pengampunan. Pesan konkretnya apa?
Pertama, mereka yang masih bermusuhan bersatulah. Hidup dalam kerukunan itu lebih indah dan membahagiakan daripada dalam permusuhan dan perpecahan.
Kedua, mohonlah buah-buah Roh dan bagikanlah kepada yang lain. Roh Kudus menganugerahkan buah-buah Roh bukan untuk disimpan, melainkan untuk dibagikan.
Ketiga, hiduplah dalam kedamaian yang Tuhan anugerahkan. Damai itu tampak dalam sikap saling mengasihi dan mengampuni. Tidak ada rasa marah dan dendam yang membuat hati damai dan tenteram.
Roh Kudus mengubah hati yang keras membatu dengan kasih yang lembut dan baru. Roh Kudus menghendaki kita semua mengalami dan berbagi kasih, sukacita, damai, kesabaran, kebaikan, kemurahan hati, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri.
Apakah kita siap menerima dan membagikan anugerah Roh Kudus itu?
Minggu, 19 Mei 2024
Hari Raya Pentekosta
HWDSF