Bacaan 1: Yl 3:12 – 21
Injil: Luk 11:27 – 28
KONSUMPTIF memang menjadi salah satu sifat manusia. Banyak kebutuhan yang harus dicukupi dalam hidup terutama mengejar “bahagia”.
Dari sinilah timbul hasrat, ambisi serta cita-cita mengejar harta duniawi demi “bahagia”.
Setiap orang ingin bahagia.
Namun benarkah, memiliki harta banyak membuat seseorang bahagia? Ternyata bahagia tak bisa dibeli dengan harta.
Casey Johnson, puteri pasangan ibu Sale Johnson dan Woody Johnson adalah pemilik New York Jets, serta cicit pendiri Johnson & Johnson.
Situasi hidup seperti ini menjadikan Casey tumbuh dikelilingi kekayaan serta kemewahan selama hidupnya.
Namun Casey hidup kesepian, terlantar hatinya karena kesibukan orangtuanya. Ia tak pernah merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya selama hidupnya.
Secara tragis, dalam umur tiga puluh tahun, Casey ditemukan meninggal karena over dosis obat, tanpa seorang pun disampingnya.
Tuhan Yesus memberikan “tips” hidup bahagia,
“Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.”
Demikian sabda-Nya.
Ukuran bahagia ternyata bukan harta dan kemewahan namun hidup benar di hadapan Allah dan manusia. Mendengarkan sabda-Nya ternyata mampu memelihara hidup benar. Sebab Tuhan adalah sumber sukacita.
Nabi Yoel bernubuat tentang datangnya “Hari Tuhan”. Saat itulah Tuhan akan menghakimi orang-orang tidak benar namun sekaligus Tuhan juga menjadi tempat perlidungan bagi umat-Nya.
TUHAN mengaum dari Sion, dari Yerusalem Ia memperdengarkan suara-Nya, dan langit dan bumi bergoncang. Tetapi TUHAN adalah tempat perlindungan bagi umat-Nya, dan benteng bagi orang Israel.
Yerusalem Surgawi akan meniriskan anggur baru, bukit-bukit mengalirkan susu dan mata air akan terbit dari rumah Tuhan. Gambaran hidup bahagia sejati dalam kekekalan.
Pesan hari ini
Sebanyak apa pun hartamu, mereka tidak akan dibawa saat pergi dari dunia ini. Membuktikan bahwa itu semua tidak penting dalam kebahagiaan sejati.
Mendengarkan sabda-Nya dan melaksanakannya, jauh lebih penting sebab akan memberikan hidup bahagia yang sesungguhnya.
“Belas kasih Tuhan itu tanpa batas dan janganlah sekali-kali menganggap hal itu perkara kecil. Tetaplah pakai maskermu dan jaga jarakmu.”