Bacaan 1: Kis 18:23-28
Injil: Yoh 16:23b-28
DI dunia, seseorang harus bekerja untuk mendapatkan penghasilan lalu menghidupi kehidupannya.
Orang hidup tidak boleh malas bekerja.
Sebab, kemalasan merupakan salah satu dari tujuh dosa pokok, terutama kemalasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan rohani.
St. Thomas Aquinas menyatakan bahwa kemalasan adalah dosa karena kesusahan hati tersebut menghalangi seseorang untuk (bekerja atau berkarya) berbuat baik; baik kemalasan itu sendiri maupun dampak yang ditimbulkannya adalah jahat.
Sedangkan St. Benedictus dari Nursia, mempopulairkan motto “Ora et Labora”.
Kedua kata tersebut saling berkaitan. Labora berarti bekerja yang erat kaitannya dengan rohani, seperti berdoa, meditasi dan membaca.
Bagi orang katolik, ‘Labora’ juga bermakna bermisi, bekerja mewartakan kebangkitan Kristus.
Itulah yang dikerjakan Apolos seorang Yahudi diaspora yang tinggal di Aleksandria. Jauh-jauh datang ke Efesus untuk bekerja dan bermisi mengajar iman Kristus.
Kemungkinan, ia adalah murid Yohanes sehingga hanya mengetahui baptisan Yohanes dan tidak mengenal (baptisan) Roh Kudus. Lalu, pengetahuan imannya dilengkapi oleh Priskila dan Akwila.
Apolos adalah seorang intelektual dan sangat menguasai Kitab Suci. Hal ini tidak mengherankan karena Aleksandria juga merupakan kota penting bagi perkembangan Kristen awal.
Dengan pengetahuan iman Kristus yang sudah lengkap itu, ia menjadi berguna bagi jemaat Korintus. Ia mengajar iman Kristus disitu dan berani bersoal jawab dengan orang-orang Yahudi di Korintus tentang keilahian Yesus Kristus.
Bagi Yesus sendiri berdoa bukanlah sekedar ritual namun lebih kepada komunikasi dengan-Nya dan Allah Bapa. Yesus meminta para pengikut-Nya untuk berdoa dan memohon kepada Bapa-Nya.
“Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.”
Bapa akan mendengarkan dan mengabulkan permohonan orang beriman, karena Dia begitu mengasihi kita umat-Nya. Sebab kita telah mengasihi dan percaya bahwa Yesus datang dari Allah.
Pesan hari ini
Bekerja memang penting, namun bukan melulu mencari kekayaan duniawi. Bekerja adalah bermisi mewartakan Kristus.
Berdoalah pada Bapa agar doamu terkabulkan, sebab Bapa sangat mengasihi umat-Nya.
“Dalam berdoa, lebih baik punya hati tanpa kata-kata, daripada kata-kata tanpa hati. Tetaplah percaya bahwa ada kuasa di dalam doa.”
