INJIL pada hari ini mengundang kita semua untuk meneladan sikap gadis-gadis bijaksana dalam perumpamaan yang dikisahkan Yesus. Lima gadis tersebut membawa minyak cadangan agar pelita mereka tetap menyala saat mempelai laki datang.
Sebagai murid Kristus, kita dituntut untuk menjaga agar pelita iman kita tetap menyala di sepanjang hidup kita. Tekun berdoa, rajin beribadah, giat membaca kitab suci, memang perlu dilakukan; tapi juga harus didukung dengan kesediaan kita untuk berbagi kasih dengan sesama. Ingatlah bahwa Yesus sendiri pernah menyatakan bahwa bukan setiap orang yang menyerukan namaNya akan masuk ke dalam kerajaan surga, melainkan dia yang melaksanakan kehendak Bapa.
Sadari bahwa kehidupan kita di masa mendatang ditentukan oleh tindakan kita pada kehidupan di masa kini. Mari isi kehidupan ini dengan setia menebarkan kasih, kebaikan, damai dan pengampunan kepada siapa pun yang kita jumpai, di mana pun kita berada. Semoga kelak saat Ia datang menjemput kita, kita diperkenankan masuk ke dalam pestaNya, untuk menikmati perjamuan abadi bersamaNya.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)