MUTIARA IMAN
Kamis, 19 Jan 2012
LECTIO:
1Sam.18:6-9; 19:1-7
Mzm.56:2-3,9-10a,10bc-11,12-13
Mrk.3:7-12
MEDITATIO:
Pernah saat tes, saya menyontek. Semula tidak terpikir untuk menyontek karena saya sudah belajar. Namun saat test berlansung, ada satu soal yang saya agak kesulitan menjawab. Melihat teman-teman banyak yang menyontek, saya tergoda pula untuk menyontek. Dalam hati terdalam sebenarnya, saya ingin milai yang murni, ingin jujur. Namun ada pikiran yang muncul, “tidak apa-apa menyontek, kan banyak teman lain yang melakukannya.” Pikiran itu begitu saja jatuh dalam godaan itu dan menyontek.
Saya mengakui bahwa hidup ini tidak terlepas dari godaan setan. Kakuatan setan itu terus mengganggu dan membujuk untuk melakukan hal yang tidak semestinya. Orang tahu bahwa korupsi itu jahat, tetapi juga melakukannya. Orang tahu bahwa terus membenci itu tidak baik, tetapi orang juga tidak mau mengampuni.
Yesus hari ini mengajarkan kita untuk tegas terhadap godaan setan. Setan kalau dibiarkan akan terus menggoda dan tidak pernah berhenti sebelum kita jatuh. Namun kalau kita kuat, kuat dalam doa, dalam iman dan dalam pilihan sikap, setan akan berhenti dan mengakui kekuatan kita. Ia tidak lagi menguasai kita, tetapi kitalah yang mampu menguasai setan dan mengusirnya.
CONTEMPLATIO:
Ambillah waktu untuk hening, entah pagi atau malam hari, entah dikamar atau di tempat Andan nyaman. Dalam keheningan itu sadari dan rasakan, pernahkah Anda mengalami godaan-godaan besar dan mempengaruhi hidup Anda? Sikap apa yang biasanya Anda lakukan godaan itu datang? Anda memang rapuh setiap kali godaan itu datang? Atau Anda cukup kuat dan tegas bila godaan itu datang?
ORATIO:
Tuhan, kuatkanlah kami dalam setiap godaan, agar kami tidak jatuh melainkan tetap bertahan seperti Yesus, Tuhan dan Pengantara kami. Amin.
MISIO:
Hari ini aku akan tegas dan kuat terhadap setiap godaan yang datang.