Bulan Kitab Suci Nasional Atambua: Keluarga Wartakan, Bersaksi Seturut Sabda Allah

0
1,197 views
Animasi gerakan Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2016 di Katedral Atambua. (Romo Kris Fallo Pr)

BERTEMPAT di lantai 2, Balai Nazaret, paroki Katedral Atambua, Kabupaten Belu, NTT, Sabtu,  3 September 2016,  diadakan sosialisasi bahan Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2016. Hadir dalam acara sosilisasi para romo, diakon, frater, suster, Dewan Pastoral Paroki, (DPP), serta para ketua lingkungan, para ketua Kelompok Umat Basis (KUB), utusan dari sekolah-sekolah, asrama, utusan dari OMK, Legio Mariae, seta komunitas-komunitas rohani lannya.

atambua sosialisasi ks 2
Rm. Stefanus Boisala Pr

Rm. Stefanus Boisala Pr, pastor Paroki Katedral, ketika membuka kegiatan sosialisasi mengatakan,  “Kita telah memasuki bulan September, bulan ke-9 di tahun 2016. Selama bulan September ini, kita diberi kesempatan untuk mewartakan dan bersaksi tentang Kristus seturut Sabda Allah. Tema BKSN tahun ini adalah;“Keluarga Bersaksi dan Mewartakan Sabda Allah”, sedangkan tema yang dikeluarkan oleh keuskupan kita adalah “Keluarga yang Mewartakan dan Bersaksi Seturut Sabda Allah. Harapannya adalah semoga keluarga tampil sebagai pewarta dan saksi iman.”

sosialisasi kitab suci atambua
Peserta sosialisasi gerakan Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2016 di Paroki Katedral Atambua, Timor, NTT. (Rm. Kris Fallo Pr)

Sementara, Rm. Kristianus Fallo Pr, ketika mensosialisakan bahan BKSN 2016, menegaskan,  “Tema Keluarga adalah akan digeluti bersama selama Bulan Kitab Suci tahun ini. Mengapa? Itu karena keluarga merupakan pengajar dan pewarta iman pertama. Keluarga adalah Gereja Rumah Tangga (ecclesia domestica) yang mempunyai tugas dan peran memberikan pendidikan iman yang baik kepada anak-anak. Meminjam bahasa Pertemuan Pastoral (PERPAS) di Mataloko, keluarga sebagai focus dan locus, pusat dan tempat evangelisasi .”

Tampak bahwa para peserta mengikuti pertemuan ini  dengan serius. Ini dikarenakan tema yang ditawarkan sangat menarik dan dan relevan. Usai pertemuan, dibagikan buku panduan yang nantinya digunakan untuk pendalaman di tingkat komunitas, KUB, sekolah, lingkungan, serta asrama-asrama.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here