Cap Masa Lalu

0
51 views
IIustrasi (Ist)
Zacheus welcomes Jesus - Luke 19:1-10

Selasa, 19 November 2024

Why 3:1-6.14-22.
Mzm 15:2-3ab.3cd-4ab.5.
Luk 19:1-10.

KITA ini bukan malaikat. Setiap manusia di dunia ini, tak peduli siapa dia, pasti pernah berbuat dosa.

Dosa adalah bagian dari kelemahan kita sebagai manusia, namun dalam setiap kelemahan itu, ada satu kebenaran yang tak tergoyahkan: Tuhan Yesus tidak pernah meninggalkan kita.

Pengampunan Tuhan tidak diberikan karena kita pantas mendapatkannya, tetapi karena kasih karunia-Nya yang melimpah.

Setiap kali kita datang kepada-Nya dengan hati yang hancur dan penuh penyesalan, Dia selalu siap memulihkan, menyembuhkan, dan memberikan pengharapan baru.

Dalam bacaan Injil hari ini kita dengar demikian, “Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu.”

Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: Ia menumpang di rumah orang berdosa.”

Zakheus, pemungut cukai, menghadapi penghakiman dari masyarakat. Ia dianggap sebagai orang berdosa karena profesinya.

Namun, Yesus memanggil Zakheus dengan namanya, menunjukkan bahwa Ia melihat hati dan potensi Zakheus untuk bertobat dan diubah.

Pertemuan dengan Yesus mengubah Zakheus menjadi pribadi yang murah hati dan bertanggung jawab atas masa lalunya.

Kita sering kali mengingat sesama berdasarkan masa lalu, kesalahan, kegagalan, dan dosa yang pernah mereka lakukan. Cap buruk dari kesalahan itu seolah menjadi identitas mereka yang sulit dihapus.

Namun, Tuhan Yesus melihat lebih jauh dari apa yang dunia dan kita lihat. Ia tidak memandang kita berdasarkan masa lalu kita, tetapi berdasarkan potensi kita untuk diubah oleh kasih-Nya.

Bagaimana dengan diriku?

Apakah aku masih hidup di bawah bayang-bayang masa laluku sendiri?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here