NAMANYA keren amat. Chelsea Elizabeth Islan adalah nama lengkap aktris muda yang bertalenta dan inspiratif. Perempuan muda ini biasanya dipanggil Chelsea.
Ia merintis karier dan karya sejak muda dan memulai segalanya dari nol. Sejak kecil memulai membuat film-film pendek, saat SMA bersama teman-temannya.
Menyukai dunia perfilman yang sejak kecil membuat orang di sekitarnya pun bingung. Tetapi ia membuktikan melalui film-film pendeknya bisa mendapat penghargaan di festival film.
Keinginannya menjadi sutradara sedikit demi sedikit mulai terwujud. Tetapi Tuhan memiliki jalan yang berbeda bagi Chelsea. Menyadari bahwa Tuhan memiliki rencana tersendiri dan baik adanya.
Tuhan menjadikan Chelsea sebagai seorang aktris. Ia sangat bersyukur karena mendapatkan berkat yang luar biasa diluar rencananya yang memberikan pengalaman hidup yang luar biasa.
Meniti karirnya tak semudah yang dipikirkan oleh orang lain.
Chelsea mencoba beberapa casting film dan tak selalu diterima. Semangat dan kecintaanya dalam dunia perfilman tak mematahkan semangatnya menjadi aktris.
Tengah menjalani syuting film Street Society, Chelsea mendapat berita sangat mengejutkannya dan mengganggu pikirannya: ibunya didiagnosa menderita kanker payudara.
Tetapi, Chelsea berhasil mengalami itu semua dan menyelesaikan filmnya. Pemikirannya dalam menjalani sesuatu hal, tidak bisa dilakukan secara setengah-setengah.
Chelsea juga pernah mengalami yang namanya mengeluh dan menyerah. Dan hal ini pasti pernah dialami oleh banyak orang lain.
Ia berpikir bahwa ini tidak bisa dikerjakan dengan setengah-setengah, sehingga harus diselesaikan dengan baik dan bertanggungjawab. Karena ini sudah menjadi pilihannya.
Penghargaan bidang sosial
Semakin berisi, maka –seperti ilmu padi- juga akan semakin merunduk. Ini adalah nasihat yang selalu dipegangnya dalam berkarya. Semakin sukses dan semakin melihat sekitar yang membutuhkan.
Hal ini ia terapkan dalam membuat komunitas Youth Of Indonesia. Komunitas yang dibuatnya bersama teman-temannya mendorong anak-anak muda dalam berkarya dan membawa perubahan bagi negara.
Bersama komunitas ini, Chelsea berkunjung langsung ke Papua dan melihat tingginya semangat belajar di daerah itu.
Membandingkan dunia pendidikan yang di Surabaya, Medan, Jakarta, dan kota besar lainnya, yang sangat mudah mendapatkan ilmu.
Ia pun tersentuh dengan anak-anak Papua itu. Diharapkan anak-anak muda lebih peduli terhadap sekitarnya.
Menghayati iman
Selama pandemi Covid-19, Chelsea diberi kesempatan mempunyai waktu lebih dengan sesame. Ia juga membuat dia semakin semangat dalam belajar.
Baginya, pendemi ini bukanlah suatu hambatan, tetapi cara Tuhan untuk memberikan kesempatan bagi orang-orang untuk lebih berkarya.
Menilik pengalaman iman Chelsea, kita selalu sibuk bekerja, kuliah, dan berbagai kegiatan lainnya.
Tetapi, Tuhan memberi pemikiran yang berbeda dan tak pernah terpikirkan bagi kita karena pandemi ini.
Jadikanlah pandemi ini sebagai mewujudkan keinginanmu yang terlewat karena kesibukan duniawi dan mengajak kita lebih memandang orang disekitar kita.
Tetap semangat dan berserah kepada Tuhan karena rencana Tuhan baik adanya.
