Bacaan Injil Matius 20: 17-28.
“Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu dan barangsiapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu, sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.” (Matius 20: 26-28)
Tuhan, firman-Mu hari ini
Mengajar kami untuk menjadi pelayan
Bukan menjadi penguasa
Yang memerintah dengan tangan besi
Menjalankan kekuasaan dengan keras
Memimpin dengan cara yang diskriminatif
Dan tidak adil dalam menegakkan hukum.
Engkau mengajarkan kami
Kunci sukses menjadi orang besar
Yakni dengan jalan menjadi pelayan
Kunci sukses menjadi orang terkemuka
Adalah dengan menjadi hamba.
Firman-Mu hari ini mempertegas
Bahwa Engkau adalah Anak Manusia
Yang datang bukan untuk dilayani
Melainkan untuk melayani
Memberikan nyawa untuk tebusan
Bagi orang banyak.
Tuhan, seringkali kami cenderung
Menjadi orang besar yang ingin dilayani
Kami lupa Engkau mengutus kami
Bukan untuk menjadi penguasa
Dalam berbagai jabatan yang kami emban
Melainkan untuk menjadi pelayan sesama
Yang mengemban tugas sesuai amanat-Mu.
Engkau telah memilih kami
Untuk mengemban tugas kami masing-masing
Namun sering kami menjadi angkuh
Merasa diri lebih terhormat
Sehingga selalu mengharapkan
Agar kamipun dihormati oleh bawahan.
Maka kami mohon kepada-Mu
Tuntunlah kami dalam kancah tugas kami
Peliharalah cara-cara kami bertindak
Agar tidak menonjolkan sifat penuh kuasa
Melainkan menjadi pelayan yang rendah hati
Yang mempercayakan seluruh kemampuan kami
Ke dalam bekas luka tangan-Mu
Yang menjadi bukti nyata
Bahwa Engkau menjadi pelayan
Menyerahkan nyawa sampai wafat
Dalam kemuliaan di kayu salib.
Ajarlah kami untuk berani
Menyerahkan diri secara bebas
Membantu sesama melalui pelayanan
Jauhkan kami dari sikap tak terpuji
Mengejar popularitas dan kuasa
Dekatkan kami dengan sesama
Sehingga kami sungguh menjadi pelayan
Dengan kekayaan iman pada-Mu, AMIN!
Denpasar, 03 04 2021