Dosa yang Tidak Terampuni

0
30 views
Tuhan Yesus yang penuh kasih
  • Bacaan 1: Ibr. 9: 15,24-28
  • Injil: Mrk. 3:22-30

Dosa dimaknai sebagai suatu tindakan melawan kehendak atau ketidaktaatan terhadap perintah Allah sehingga menghalangi relasi dengan-Nya maupun sesama. Dosa, pertama kali masuk melalui manusia pertama karena dipengaruhi Iblis, si Ular Tua dan dikenal sebagai dosa asal. Kemudian manusia secara pribadi melakukan kesalahan-kesalahan yang melanggar perintah-Nya dan disebut sebagai dosa pribadi.

Menurut Rasul Paulus, dosa itu mematikan (Rm 6:23).

Dan celakanya, manusia tidak mampu menyelamatkan dirinya sendiri terhadap upah dosa tersebut. Perbuatan baik saja tidak mampu menyelamatkan manusia dari hukuman kekal.

Harus ada pertolongan Allah, melalui kasih karunia hidup kekal dalam Diri Tuhan Yesus Kristus. Karunia mahal namun diberikan cuma-cuma oleh-Nya, sebab Allah adalah kasih.

Melalui iman Kristus, manusia mendapatkan kesempatan untuk memperoleh kasih karunia keselamatan hidup kekal.

Tuhan Yesus mempersembahkan Tubuh-Nya sendiri sebagai korban penebus dosa, sekali untuk selamanya. Tidak seperti para Imam Besar Yahudi yang setiap tahun harus mempersembahkan korban penebus dosa yang bukan dari darahnya sendiri, bagi bangsa Israel maupun dosanya sendiri.

Jadi melalui penebusan dan pengampunan-Nya dengan wafat di kayu salib maka manusia bisa bebas dari dosa dan merasakan hidup kekal bersama-Nya. Namun ada satu dosa berat yang tidak terampuni selamanya:

“Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal.”

Sabda-Nya ini menunjuk kepada para ahli Taurat yang mengatakan bahwa Tuhan Yesus kerasukan roh jahat (Beelzebul) ketika melakukan mukjizat. Sikap mereka dianggap sebagai pengingkaran kuasa Allah melalui Roh Kudus yang bekerja dalam Diri Tuhan Yesus.

Pesan hari ini

Pada dasarnya dosa itu bisa diampuni oleh Allah sebab Allah adalah Kasih dan hal itu sudah dibuktikan-Nya. Namun jika kamu mengingkari kuasa-Nya, tidak percaya pada keilahian Tuhan Yesus serta kuasa Roh Kudus yang bekerja maka sikapmu itu adalah dosa yang tidak bisa diampuni-Nya selamanya.

“Barang siapa ceroboh dengan kebenaran dalam hal-hal kecil, tidak dapat dipercaya dalam hal-hal penting.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here