Minggu, 6 November 2016
Minggu Biasa XXXII
2Mak 7:1-2.9-14; Mzm 17:1.5-6.8b.15; 2Tes 2:16-3:5; Luk 20:27-38
Yesus Kristus bersabda, “Ia bukan Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup, sebab di hadapan Dia semua orang hidup.”
Injil hari ini menampaikan kepada kita tentang Orang-orang Saduki yang datang kepada Yesus untuk mencobai Yesus dengan pertanyaan tentang kebangkitan sebagai hal yang tampak menggelikan. Mereka tidak percaya pada kehidupan abadi, tak menerima adanya malaikat dan roh-roh (jahat) karena agama mereka secara literal didasarkan pada gambaran duniawi tentang surga.
Yesus Kristus mencela mereka dengan menegaskan fakta kebangkitan. Ia menyatakan kepada mereka bahwa Kitab Suci secara akurat memberi bukti adanya kebangkitan. Dengan mengutip Keluaran 3:6 Yesus Kristus menyampaikan kepada mereka bahwa ketika Allah menampakkan kehadiran-Nya kepada Musa dalam semak duri yang menyala, Allah mengatakan kepadanya bahwa Ia adalah Allah Abraham, Ishak dan Yakub.
Dengan mengutip teks itu, Yesus Keistus menunjukkan bahwa para Bapa yang telah wafat berabad lalu masoh hidup dalam Allah. Maka Yesus Kristus menunjukkan bahwa Allah adalah Allah bagi orang-orang yang hidup.
Kini dalam iman Kristiani kita, bukti utama kebangkitan adalah Yesus Kristus sendiri. Ia mengalahkan dosa dan maut dan hidup selamanya saat bangkit dari kubur. Bahkan, Ia sendiri telah menegaskan, dengan bersabda, “Akulah kebangkitan dan hidup, yang percaya pada-Ku tidak akan mati dan tetap akan hidup meskipun sudah mati, dan barangsiapa hidup dan percaya pada-Ku tidak akan binasa selamanya. Apakah kamu percaya ini?” (Yoh 11:25). Dengan sabda ini Yesus Kristus menyatakan kepada kita kebenaran abadi tentang kasih Allah yang tak pernah berakhir dan hidup abadi yang hendak Ia bagikan kepada kita dalam keabadian.
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi kita bersembah sujud di hadirat Yesus Kristus yang telah mewahyukan diri-Nya sebagai kebangkitan dan hidup bagi kita. Di sana kita mulai mencicipi kehidupan abadi surgawi bersama-Nya. Apakah kita percaya pada kebangkitan dan janji kehidupan kekal bersama-Nya?
Tuhan Yesus Kristus Engkau telah datang untuk memulihkan Surga dan menjanjikam hidup kekal pada kami semua. Semoga kami selalu mengandalkan kerahiman-Mu hingga kami memiliki hidup abadi selamanya. Amin.