Bacaan 1: Yes 49:1-6
Injil: Yoh 13:21-33.36-38
Sadar atau tidak, setiap hari kamu membuat sebuah pilihan dalam hidup. Ada saat kamu membuat sebuah pilihan yang sangat penting hingga yang receh. Namun perlu disadari bahwa sebuah pilihan dalam hidup, bisa menentukan masa depan kehidupanmu kelak.
Perlu bijak saat memilih berbagai tawaran dalam hidup, agar tidak ada penyesalan di kemudian hari. Mungkin hanya kamu yang tahu, apa yang cocok, apa kemampuanmu atau kekuatanmu untuk membuat pilihan yang sulit dalam rangka megubah hidup.
Namun hidup adalah juga sebuah panggilan.
Setiap orang memiliki panggilannya masing-masing bahkan sejak dalam kandungan ibunya. Inilah yang dinubuatkan oleh Nabi Yesaya.
“TUHAN telah memanggil aku sejak dari kandungan telah menyebut namaku sejak dari perut ibuku.
Ia telah membuat mulutku sebagai pedang yang tajam dan membuat aku berlindung dalam naungan tangan-Nya. Ia telah membuat aku menjadi anak panah yang runcing dan menyembunyikan aku dalam tabung panah-Nya.”
Dalam melaksanakan panggilan-Nya, setiap orang telah “dipersenjatai” dan ditunjukkan jalannya harus kemana untuk mencapai tujuan kemulian-Nya. Jadi jangan pernah mengatakan kepada-Nya: “Tuhan, aku tidak sanggup.”
Sebagai orang katolik, kamu telah dipanggil dan diutus untuk mengenalkan-Nya dan mewartakan keselamatan yang datang daripada-Nya.
“Tetapi Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa supaya keselamatan yang dari pada-Ku sampai ke ujung bumi.”
Dalam bacaan injil, Yudas Iskariot memilih mendengarkan bisikan Iblis untuk menyerahkan Yesus kepada manusia. Ada atau tidak ada Yudas Iskariot, Tuhan tetap setia menjalani panggilan dan pengutusan dari Bapa-Nya, yaitu menebus dosa manusia. Meski itu sangat mengerikan untuk dijalani.
Ketaatan serta kesetiaan-Nya itu membuat Yesus tahu bahwa akhir hidup-Nya di dunia sudah dekat ke puncaknya.
“Sekarang Anak Manusia dipermuliakan dan Allah dipermuliakan di dalam Dia. Jikalau Allah dipermuliakan di dalam Dia, Allah akan mempermuliakan Dia juga di dalam diri-Nya, dan akan mempermuliakan Dia dengan segera.
Hai anak-anak-Ku, hanya seketika saja lagi Aku ada bersama kamu…”
Pesan hari ini
Sebagai katolik harus sadar bahwa tangan Tuhan-lah yang mengatur hidupmu. Tuhan pasti berikan yang terbaik bagimu, meski jalan ke arah itu tak selalu mudah.
Percayalah, Tuhan telah menyiapkan jalan keselamatanmu.
“Tanpa disadari, kamu membentuk hidupmu dengan pilihan-pilihanmu.”