KAMI semua mengenalnya -dulu sekali di Paroki Girisonta kurun waktu tahun 1982-1984- sebagai Nardi. Saat itu, kami sebagai novis calon Jesuit mengenal Nardi sebagai remaja yang menampakkan minat seriusnya ingin menjadi Katolik yang baik.
“Saat itu, keluarga almarhum Br. Charles Sunardi MTB masih belum Katolik,” kenang Irwanthe, novis calon Jesuit kurun waktu 1981-1983.
Bisa jadi, memang hanya almarhum Nardi saja yang sudah dibaptis.
“Almarhum Br. Charles Sunardi MTB adalah tetangga rumah saya di Paroki Girisonta,” tutur Romo Andrianus Maradiyo Pr, imam diosesan KAS yang juga berasal dari Paroki Girisonta – kini Vikep KAS DIY Wilayah Timur.
Sedikit kenangan masa silam kurun waktu 1982-1984
Yang pasti, setiap kali para novis SJ ini keluar “asrama” Novisiat St. Stanislaus Kotska untuk mengajar anak-anak misdinar -kalau tak salah ingat setiap Kamis sore- almarhum Nardi juga ikut muncul.
Dan setiap hari Kamis itu pula, Nardi lalu bertemu dan ngajak ngobrol dengan Novis Irwanthe itu.
Selepas lulus SMP Kanisius Girisonta, Nardi lalu pergi ke Pati di kawasan Pantura Timur, Jateng. “Ingin mencoba mau melamar menjadi seorang bruder Maria tak Bernoda (MTB),” kenang Irwanthe.
Studi psikologi di Universitas Sanata Dharma
Setelah lulus SMA, barulah Nardi resmi bergabung masuk dengan Kongregasi Bruder-bruder van Dongen atau Maria tak Bernoda (MTB).
Oleh Kongregasi Bruder MTB, almarhum Br. Charles Sunardi MTB lalu kuliah di Universitas Sanata Dharma bidang psikologi hingga lulus sarjana Strata-1.
Selesai kuliah, kenang Irwanthe, almarhum Br. Charles Sunardi MTB ditugaskan di sejumlah lokasi persekolahan milik Kongregasi Bruder MTB di Kalimantan.
“Almarhum mengampu tugas sebagai guru dan pendidik,” kenang Irwanthe.
“Sebagai pendidik, almarhum punya semangat tinggi dalam menanamkan semangat disiplin pada anak didiknya,” kata Irwanthe.
Beberapa tahun terakhir ini, almarhum Br. Charles Sunardi MTB mengalami sakit. Satu bulan terakhir ini, almarhum malah mengalami dementia.
Br. Charles Sunardi MTB meninggal dunia di RS Antonius Pontianak, Senin tanggal 26 September 2022.
Requiescat in pace et vivat ad vitam aeternam.
