SAYA bersyukur pernah menjadi muridnya di Seminari Mertoyudan tahun 1978-1979.
Beliau menjadi Pamong di kelas satu, kamar beliau persis menghadap gawang lapangan bola.
Saya belajar ilmu ekonomi koperasi dari buku ekonomi Romo Gilarso dan belajar bermain drama ketika ekstra kulikuler.
Selanjutnya saya dan teman-teman KPP 77 dan KPA 80 bertemu lagi dengan almarhum Mas Han Supatman, ketika memperingati 40 hari wafatnya Romo Yatno “Tuyet” Pr di Rumah Karya Romo Yatno dengan dihadiri oleh banyak sahabat.
Sebelum Romo Han sakit,saya selalu menjawab tulisan pendek tentang doa penutup saat pergantian hari dengan kata Amin.
Mas Han adalah pribadi yang sangat ramah, banyak kenalan di FKUB Yogjakarta dan lain lain.
Selamat memasuki rumah Bapa dengan berjalan tegak dengan senyum khas mas Han yang ceria.
Di rumah Bapa masih tersedia banyak tempat untuk mereka yang telah melaksanakan seluruh ajaran PuteraNya: “Akulah Jalan, Kebenaran, dan Hidup” sesuai dengan janji baptis dan kerahiman Allah yang telah dilaksanakan dengan sangat baik oleh almarhum Mas Han Supatman.
Terima kasih telah mengajari banyak hal dalam kehidupan bagi kami murid-muridnya. Amin.
Selamat jalan mas Han Supatman.