Jalan Menuju Surga

0
1,093 views
Ilustrasi: Jalan menuju surga. (Ist)

Bacaan 1: 1Kor 15:1-8
Injil: Yoh 14:6-14

UNTUK bisa masuk ke surga dan hidup bersama Allah tidak perlu Kartu Tanda Penduduk (KTP). Yang diperlukan adalah mengimani Yesus sebagai Tuhan.

Banyak jalan menuju Roma, namun hanya satu jalan menuju surga yaitu melalui Yesus.

Sebagai orang Katolik, kita telah dikuatkan oleh kesaksian Tuhan Yesus sendiri.

“Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku…”

Demikian sabda-Nya.

Tidak ada satu nabi atau utusan Allah yang berani berkata dan menjamin seseorang bisa masuk surga, kecuali Tuhan Yesus.

Dalam dokumen resmi Konsili Lateran IV (diungkapkan oleh St. Siprianus dari Kartago, 1215), tertulis ‘Extra Ecclesiam Nulla Salus’, di luar Gereja tidak ada keselamatan.

Oleh Konsili Vatikan II kalimatnya dibuat menjadi positif dan dijabarkan dalam Katekismus Gereja Katolik (KGK) no 846-848, keselamatan datang dari Kristus melalui Gereja-Nya.

Gereja adalah persekutuan orang-orang yang memiliki iman sama, satu tubuh sehati dan sejiwa, dengan Yesus Kristus adalah “Kepalanya”. Tubuh tidak pernah terpisah dari kepalanya.

Jadi jika Yesus berada di surga maka secara otomatis tubuh-Nya (umat yang mengimani-Nya) juga akan berada di surga. Begitulah saya memaknai Yesus sebagai “jalan” menuju hidup kekal.

Bersama Tuhan Yesus, kita tidak akan tersesat ke neraka, kecuali kamu memilih jalanmu sendiri.

Sebagai kebenaran, Yesus telah menggenapi apa yang tertulis dalam Kitab Suci sejak dari Taurat sampai Kitab Para Nabi. Kelahiran, kisah sengsara, mati dan dikuburkan sampai pada kenaikan-Nya ke surga, semua telah dinubuatkan oleh para nabi.

Yesus menawari hidup Ilahi yakni hidup dalam persekutuan mesra dengan Allah. Kehadiran-Nya ke dunia membawa “kehidupan baru” bagi orang berdosa. Sebab upah dosa adalah mati kekal, dengan dibaptis menjadi katolik dan mengimani Yesus maka seseorang akan mendapatkan kasih karunia hidup kekal.

Maka dalam peneguhannya kepada jemaat Korintus yang saat itu diganggu oleh pengajar palsu, Rasul Paulus mengingatkan:

“…aku mau mengingatkan kamu kepada Injil yang aku beritakan kepadamu…

“Oleh Injil itu kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang padanya,…kecuali kalau kamu telah sia-sia saja menjadi percaya.”

Pesan hari ini

Untuk bisa hidup bersama Allah di surga, seseorang hanya perlu mengimani Yesus sebagai Tuhan.

Yesus adalah jalan, kebenaran dan hidup.

“Janganlah menjauhkan dirimu dari Gereja, tidak ada yang lebih kuat dari Gereja. Tetaplah pakai maskermu dan jaga jarakmu.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here