BANYAK orang yang mengucapkan hal indah dan menawan di depan publik, tapi sayangnya tidak dipraktekkan di dalam kehidupannya sendiri. Orang seperti ini tidak dapat diandalkan, karena mereka selalu menomorsatukan citra diri.
Melalui Injil hari ini, Yesus mengundang kita untuk memiliki integritas, keselarasan di dalam pikiran, perkataan dan tindakan.
- Sebagai orang tua, apakah kita konsisten dengan apa yang kita ajarkan kepada anak-anak kita? Sadari bahwa anak-anak lebih memilih untuk meniru tindakan kita daripada mendengarkan nasihat kita
- Sebagai murid Kristus yang diutus untuk mewartakan kabar gembira kepada sesama, apakah kita sudah mewartakan kepada diri sendiri?
- Di dalam pelayanan, apakah kita lebih mengutamakan untuk melayani orang lain dan mengabaikan keluarga sendiri?
Mari renungkan dan lakukan introspeksi diri. Dengan rendah hati mau menyadari dan mengakui bahwa kita bukan pribadi yang sempurna. Pemeriksaan batin secara rutin, sangat membantu kita untuk belajar memperbaiki diri. Dengan demikian kita dapat bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dari hari kemarin.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)