Jika Allah Baik, Mengapa Dia Membiarkan Terjadi Kejahatan?

0
1,128 views
Ilustrasi - Membiarkan kejahatan terjadi tanpa intervensi by Marthin Luther King Jr
  • Bacaan 1: Keb 12:13. 16-19
  • Bacaan 2: Rm 8:26 – 27
  • Injil: Mat 13:24 – 43

KALIMAT judul adalah pertanyaan yang mungkin paling membingungkan bagi umat Kristen. Setiap hari, saat menonton berita di TV maka pasti ada saja berita kejahatan entah itu perampokan, penipuan dan pembunuhan, akhir-akhir ini kejahatan memang sering terjadi.

Kejahatan mungkin lebih tua dari umur manusia.

Karena kejahatan, maka seseorang dapat menjadi ragu kepada Tuhan. Sebagian lagi kehilangan semangat untuk bertumbuh dalam perjalanan mereka mengikut Tuhan dan bahkan ada yang meninggalkan imannya.

Dalam bukunya God, Freedom and Evil, filsuf Platinga mengatakan bahwa Allah sengaja memberikan kehendak bebas kepada manusia agar ia menjadi baik walau kenyataannya, malah banyak yang terjerumus dalam kejahatan.

Namun demikian, sebagai umat Katolik saya percaya bahwa Allah tetap Maha Baik dan Pengampun.

Hal ini dapat kita baca dalam Kebijaksanaan Salomo, “Dengan berlaku demikian Engkau mengajar umat-Mu, bahwa orang benar harus sayang akan manusia. Anak-anak-Mu Kauberi harapan yang baik ini: Kauberikan kesempatan untuk bertobat apabila mereka berdosa”.

Allah sayang serta berbela rasa pada manusia dan Ia akan menghakimi dengan adil. Allah mengutus Roh Kudus mengajari saya berdoa kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.

Ini bukti penyertaan Allah dalam kehidupanku yang kadang tak bisa kulihat sebab Kerajaan Allah hanyalah sebesar biji sesawi dan pengaruhnya hanya seperti ragi yang hanya sedikit itu.

Namun jika biji sesawi telah bertumbuh dan ragi diaduk mereka baru terlihat pengaruhnya yang begitu besar.

Dalam bacaan injil, menjadi semakin jelas bahwa perumpamaan benih gandum dan lalang telah membuka mataku. Allah memang sengaja membiarkan kejahatan tumbuh bersama kebaikan.

Mungkin maksudnya adalah, agar manusia menjadi sadar dan bertobat (seperti dalam Kitab Kebijaksanaan tadi).

Namun jika tetap memilih berdosa maka Allah akan memisahkannya dari orang benar pada saatnya tiba, yaitu penghakiman akhir.

Pesan hari ini

Saya mungkin memperlakukan orang jahat sama seperti hamba tuan yang ingin membabat lalang itu padahal Tuhan lewat bacaan ini mengajariku agar membiarkan kejahatan tumbuh bersamaku.

Selain agar aku semakin kuat dalam iman juga menanti barangkali si jahat mau bertobat. Sebab Allah pun senantiasa memberi kesempatan manusia untuk bertobat, tinggal apakah kesempatan itu digunakan oleh manusia atau tidak.

Dimasa pandemi Covid-19 ini, semua lini kehidupan merasakan beratnya bertahan hidup, untuk itu mari saling bahu-membahu bersama pemerintah melawan wabah agar segera berlalu dan bukannya malah merecoki

Bersatu Melawan Coronavirus

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here