NAMA kereta api ini adalah “Batara Kresna”. Melayani rute pendek yakni Solo-Wonogiri pp. Berangkat dari Stasiun KA Purwosari Solo menuju pusat kota Wonogiri dan sebaliknya.
Dua kali trip
KA Batara Kresna rute Solo-Wonogiri pp ini hanya melayani dua kali trip saja. Dua kali berangkat dari Solo ke Wonogiri dan dua kali pula dari Wonogiri ke Solo.
Dengan titik berangkat dari Stasiun Purwosari Solo, maka KA Batara Kresna akan melewati Stasiun Kota Solo, Stasiun Sukoharjo, Stasiun Pasar Nguter, dan berakhir di Stasiun Wonogiri.
Demikian sebaliknya.
Dari Stasiun Wonogiri menuju Stasiun Pasar Nguter, Stasiun Sukoharjo, Stasiun Kota Solo, dan berakhir di Stasiun Purwosari Solo.
Langsung tutup pintu
Selepas jam keberangkatan pada trip kedua dari Wonogiri ke Solo, maka Stasiun KA Wonogiri ini langsung “tutup pintu”.
Benar-benar tidak ada kegiatan lagi. Sepi nyenyet pol.
Ketika, Titch TV tiba di Stasiun KA Wonogiri ini, praktis semua akses menuju peron stasiun sudah dikunci.
Yang menarik, tak seperti lazimnya semua stasiun KA milik PT KAI yang cukup luas dan lapang, maka areal lahan Stasiun KA Wonogiri ini lahannya super sempit.
KA Batara Kresna melewati jalan utama di Kota Wonogiri melalui sebuah “jembatan layang”. Lokasinya tidak jauh dari Terminal Bus Antarkota Krisak.