KARYA Roh Kudus di zaman sekarang ini sungguh nyata: memang Dia adalah Allah yang hidup. Hal ini kentara sekali ketika pastor mengalami hal ini hari ini.
Pengalaman yang sedang terjadi detik ini yakni empat bangunan pertapan: rumah doa di Serapu Merauke sudah jadi. Sudah sejak akhir bulan januari 2016 para voluntir Merauke mengumumkan ke group KTM yang tergerak hati untuk berpartisipasi pengadaan: kursi, dingklik, bantal meditasi, salib, busa tidur, tempat meletakkan sandal, keset dll.
Ada KTM yang tergerak hati menyumbang dingklik meditasi. Sedangkan yang lain belum. Kemarin dan hari ini koordinasi dg DPU pusat dan KTM Distrik Surabaya hendak belanja semua barang di atas sekalipun tidak ada yang menyumbang.
Tiba-tiba: dadakan hamba Tuhan Distrik Merauke yang domisili di Surabaya menyatakan menalangi kursi plastik. Hamba Tuhan di Jakarta menalangi salib – tempat meletakkan sandal. Yang lain tiba tiba/dadakan bersedia menalangi kasur busa. Pelayan Tuhan di Pusat siap mengirim bantal meditasi.
Demikian pula pengadaan 50 pintu dari kayu dan 84 jendela untuk pertapaan, tiba tiba dadakan hendak ditalangi oleh pelayan-pelayan Tuhan yang berdomisili di Pangkalpinang Bangka dan berbagai penjuru indonesia.
Wah, Roh kudus bisa menggerakkan bareng dan tiba tiba orang-orang di tempat berbeda dalam waktu yang bersamaan. Betapa dahsyat kuasa Tuhan. Tuhan bekerja dan ikut campur tangan membangun rumah doa milik Pertapaan Karmel. Tuhan membalas semua budi baik Anda.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
