Kelompok Simeon Hana Paroki Hati Kudus Kramat: Menjadi Pengikut Tuhan yang Membetulkan Jalan

0
389 views
Kelompok lansia Hana Simeon Paroki Hati Kudus Kramat, Jakarta dalam sebuah acara. (Happy)

DENGAN mengusung tema “Menjadi Pengikut Tuhan yang Membetulkan Jalan”, sebanyak 60-an anggota Kelompok Simeon Hana Paroki Hati Kudus Kramat, Jakarta, merayakan misa bersama di Aula Assisi lantai 1, Sabtu (9/3/2019).

Misa yang dihadiri oleh orang-orang yang sudah dikategorikan ke dalam kelompok umat lanjut usia tersebut berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.00 WIB. Misa diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ibu Victoria Soebi, salah satu pengurus kelompok tersebut.

Dalam perayaan itu, pastor pemimpin perayaan mengajak para lansia yang hadir untuk menjadi insan-insan yang mampu membetulkan ‘jalan’ bila dalam merajut kebersamaan dengan orang lain, ditemukan ada yang terlanjur keliru atau salah.

“Dengan mengacu pada apa yang difirmankan oleh Nabi Yesaya tadi, seyogyanya kita yang sudah ‘beruban’ dalam kehidupan ini menjadi teladan juga bagi mereka yang lain dalam hal kebaikan dan kebenaran,” ungkap sang pastor.

“Dengan cara-cara yang khas, kita juga perlu menjadi figur-figur yang mampu memberikan kesejukan dan rasa adem bagi siapa saja yang kita jumpai, seperti Tuhan Yesus dalam Injil hari ini yang memberikan rasa adem bagi orang-orang berdosa yang dijumpai-Nya”, tandas sang pastor.

Penerimaan Abu

Seusai kotbah, misa dilanjutkan dengan upacara penerimaan abu bagi para lansia yang belum sempat menerima abu pada hari  Rabu Abu kemarin.

Misa Hari Rabu Abu untuk Kelompok Lansia Hana Simeon dari Paroki Hati Kudus Kramat, KAJ.

Perayaan misa berlangsung sangat khusyuk. Nyanyian yang indah dari seluruh anggota kelompok lansia yang hadir, semakin menambah kesemarakan perayaan itu.

Hampir serupa dengan perayaan misa kelompok lansia di paroki lain, ada beberapa hal menarik yang terjadi juga di dalam misa itu. Khusus di bagian Doa Umat, semua anggota lansia yang sakit, yang berulangtahun kelahiran selama bulan Maret ini dan yang telah meninggal dunia, didoakan secara khusus.

Selain itu, diselipkan pula doa kepada para pemimpin Gereja, mulai dari Paus di Roma sampai kepada pastor paroki mereka. Mereka pun tidak lupa mendoakan para pemimpin negara dan juga keberhasilan proses Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) nanti.

Ramah tamah

Selesai misa, acara dilanjutkan dengan ramah tamah bersama, yang didahului dengan penyampaian beberapa informasi terkait kegiatan kelompok tersebut, oleh Ibu Monica Suyami Madi selaku Ketua Kelompok Lansia Paroki Hati Kudus Kramat.

Di sela-sela acara, Adriana Elsiati selaku salah satu anggota kelompok lansia, mengungkapkan perasaannya terkait misa yang mereka rayakan setiap bulan tersebut.

Misa Hari Rabu.

“Secara pribadi,  saya merasa senang dengan misa yang dirayakan setiap bulan untuk kelompok kami ini. Dengan adanya misa seperti ini, kami para lansia bisa berjumpa setiap bulan sehingga kami bisa saling mempererat hubungan persaudaraan di antara kami. Kami sungguh merasakan ada perhatian khusus dari gereja untuk kami. Dan itu menggembirakan,” ungkap wanita yang biasa disapa Ibu Yenn itu.

Sebelum rangkaian acara ditutup, para lansia itu masih sempat bernyanyi bersama pastor pemimpin perayaan.

Situasi canda dan tawa meliputi ruangan itu. Pada saat yang bersamaan, para anggota lansia yang berultah di bulan Maret diminta tampil ke depan untuk menerima ucapan selamat dari sesama anggota yang lain.

Kredit foto: Happy.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here