Kemuliaan Tuhan

0
180 views
Yesus menampakkan kemulian-Nya di atas puncak Gunung Tabor. (Ist)

Sabtu, 18 Februari 2023

  • Ibr. 11:1-7.
  • Mzm. 145:2-3,4-5,10-11.
  • Mrk. 9:2-13.

SETIAP orang punya pengalaman hidup yang terpatri di hati.

Pengalaman yang mengubah cara pandang bahkan kepribadian seseorang. Pengalaman itu bisa mewujud dalam masa-masa istimewa.

Istimewa beratnya, maupun istimewa gembiranya hingga selalu terkenang.

“Saya sangat terkenang dengan kesigapan ayah yang telah menyelamatkan nyawa adik saya,” kata seorang anak dalam waktu retret.

“Waktu itu adik saya masih kecil dan sedang belajar merangkak, ibu sedang di dapur, dan bapak sedang memperbaiki ‘doran‘ cangkul di teras rumah kami,” sambungnya.

“Saya diminta ibu untuk menjaga adik, namun tanpa sepengetahuanku, adikku telah jatuh terlentang dengan mulut penuh busa dan mata membelalak,” paparnya.

“Di tangannya masih tersisa sabun mandi batangan, adikku telah makan sabun batangan,” lanjutnya.

“Bapak teriak memanggil ibu, sambil berusaha mengeluarkan sabun dari mulut adikku, setelah ibu datang, bapak memberikan adik sama ibu,” sambungnya.

“Lalu bapak berlari menuju pohon kelapa dan memanjatnya, mengambil buah kelapa, dan kemudian memberi minum adik saya dengan air kelapa.hijau,” jelasnya.

“Dalam beberapa saat adik saya bisa menangis dan memuntahkan sabun yang telah ditelannya,” tuturnya.

“Adikku selamat berkat kesigapan bapak,” tegasnya.

“Sejak saat itu, saya lebih perhatian dan bertanggungjawab dengan adik saya, bahkan.juga setiap tugas yang diberikan kepada saya,” paparnya.

“Saya tidak ingin peristiwa yang menimpa adik saya terulang, gara-gara saya tidak perhatian dan malah sibuk sendiri ada orang lain yang dirugikan atau mendapatkan musibah,” ujarnya.

Dalam bacaan Injil hari ini kita dengar demikian,

“Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendirian saja. Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka,”

Para murid mempunyai pengalaman istimewa kala Yesus bertransfigurasi. Wajah-Nya bersinar pakaian-Nya berkilau-kilauan.

Situasi itu membuat mereka terkagum-kagum penuh pesona. Mereka mengalami Tuhan yang mengunjungi.

Pengalaman istimewa diberikan kepada Petrus, Yohanes dan Yakobus setelah beberapa saat terjadi kebimbangan karena Yesus bicara tentang Mesias yang harus menderita, dianiaya bahkan dibunuh.

Kegelisahan para murid semakin menjadi ketika Yesus menuntut syarat kemuridan, untuk menyangkal diri, memanggul salib dan mengikuti Yesus.

Maka pengalaman transfigurasi ini sangat penting bagi para murid dan sungguh bisa menjadi penyemangat hidup mereka.

Kesetiaan.pada jalan kemuridan ini akan menghatar mereka sampai pada keselamatan.

Marilah kita mencari pengalaman istimewa dalam hidup ini dan kita jadikan pengalaman itu sebagai daya dalam peziarahan hidup kita.

Bagaimana dengan diriku?

Apakah aku punya pengalaman istimewa dalam kemuridan ini?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here