Klaten: Ribuan Warga Ikuti Apel Gerakan Nasional Nusantara Bersatu

0
519 views
Ilustrasi: Para pemimpin Klaten bersatu dalam semangat menjaga kebhinekaan Indonesia. (Laurentius Sukamta)

RIBUAN warga yang berasal dari berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Klaten mengikuti apel Gerakan Nasional Nusantara Bersatu yang diadakan di Alun-Alun Klaten, Rabu (30/11/2016). Apel berlangsung sekitar 1.00 menit dari pukul 08.00 hingga pukul 09.40 WIB.

Apel Gerakan Nasional Nusantara Bersatu ini diikuti berbagai elemen seperti TNI beserta isteri, POLRI, siswa, Pramuka, organisasi kemasyarakatan, santri pondok pesantren, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta pejabat Pemkab Klaten.

Pastor Kepala Paroki Jombor-Klaten RD Sunaryadi ikut dalam gerakan menyebarkan semangat cinta kebhinekaan Indonesia di Alun-alun Klaten. (Laurentius Sukamta)
Pastor Kepala Paroki Jombor-Klaten RD Sunaryadi ikut dalam gerakan menyebarkan semangat cinta kebhinekaan Indonesia di Alun-alun Klaten. (Laurentius Sukamta)

Indonesia milik kita bersama

Apel Gerakan Nasional Nusantara Bersatu ini mengusung tema “Indonesiaku, Indonesiamu, Indonesia Kita Bersatu dalam Bhinneka Tunggal Ika”.

Apel ini dimaksudkan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam Bhinneka Tunggal Ika.

Apel diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selanjutnya, pembacaan Ikrar Setia menjaga kebhinnekaan dan keutuhan NKRI yang dipimpin oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Klaten H.Hartoyo didampingi Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Klaten H. Syamsudin Asyrofi, serta tokoh agama lain seperti dari Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Aliran Kepercayaan.

Komandan Kodim Klaten Letkol (Inf) Bayu Jagad berpose bersama para murid SMP Pangudi Luhur Klaten usai tampil pada acara apel Gerakan Nasional Nusantara Bersatu di Alun-alun Klaten, 30 November 2016. (Laurentius Sukamta)

Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu-lagu nasional untuk menyemangati peserta apel. Kemudian, Tarian Nusantara bertajuk Damai dalam Kebhinekaan yang dibawakan oleh 17 siswa SMP Pangudi Luhur 1 Klaten, drum band dari SMK Muhammadiyah 2  Jatinom, serta drum band dari Gita Al Pansa Pondok Pesantren Al Muttaqien Pancasila Sakti dari Dukuh Sumberejo Wangi, Desa Troso, Kecamatan Karanganom.

Pondok Pesantren Al Muttaqien Pancasila Sakti ini didirikan oleh Almarhum Kyai Haji Muslim Rifa’i Imam Puro atau MBah Lim.

Dalam apel tersebut juga diisi dengan orasi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten Jaka Sawaldi mewakili bupati, dilanjutkan pembacaan puisi oleh Yheny Rahmani siswa SMKN 1 Klaten (juara 1 lomba baca puisi Kodim) berjudul Indonesia Kita yang merupakan karyanya sendiri, dan disusul Windi Mahyuni ( juara 3 lomba baca puisi Kodim) bertajuk Pangeran Diponegoro karya Chairil Anwar.

Suasana menjadi semakin hangat dan penuh heroik ketika Kapolres Klaten AKBP M Darwis dan Dandim 0723 Klaten Letkol (Inf) Bayu Jagat mengajak peserta apel untuk menyanyikan lagu-lagu perjuangan yang disertai yel yel semangat untuk menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Dalam apel itu, Ketua FKUB Klaten H. Syamsudin Asrofi dan Ketua MUI Klaten H. Hartoyo juga melakukan orasi yang mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu menjaga NKRI.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here