Kongregasi Suster Sang Timur (PIJ): Pesta Hidup Membiara dan Kaul Pertama

0
19 views
Pesta hidup membiara dan pengucapan kaul pertama anggota Kongregasi Suster Sang Timur (PIJ)

HARI Raya Santo Petrus dan Santo Paulus pada Sabtu 29 Juni 2024 menjadi hari yang bersejarah bagi Kongregasi Suster Sang Timur (PIJ) Provinsi Indonesia.

  • Dua orang suster PIJ merayakan 60 tahun hidup membiara;
  • Dua orang suster lainnya merayakan 50 tahun.
  • Seorang suster merayakan 25 tahun hidup bakti.
  • Sepuluh suster muda mengucapkan Kaul Pertama atau Profesi Pertama, setelah dua tahun dalam masa novisiat.
Para yubilaris Kongregasi Suster Sang Timur (PIJ) yang merayakan pesta hidup membiara selama 60, 50, dan 25 tahun.

Pembaharuan kaul-kaul kebiaraan oleh lima orang suster dan kaul pertama oleh 10 suster muda PIJ dilaksanakan di Kapel Sang Timur Bandulan Malang dalam Perayaan Ekaristi. Dipersembahkan oleh Pastor Paulus I Gusti Gede Agung SVD sebagai selebran utama dan Pastor Raymundus Sudiarsa SVD dan Pastor Petrus Maria Handoko CM sebagai konselebran.

Bacaan suci seperti dalam kalender liturgi: Bacaan 1 Kis.12:1-11, Bacaan 2 dari 2Tim.4:6-8,17-19, dan Bacaan Injil dari Mat.16:13-19.

“Mengikuti Yesus Kristus merupakan panggilan bagi semua orang. Setiap orang kristiani wajib menjalani hidup seturut hidup yang dijalani oleh Yesus, maka kehidupan membiara hakikatnya adalah sebuah undangan sebuah panggilan khusus yang dianugerahkan yang diberikan oleh Tuhan yang radikal yang telah dijalani Yesus sendiri,” demikian penggalan homili Pastor Agung SVD.

“Pada Hari Raya Santo Petrus dan Paulus mengajak kita untuk merenungkan kehidupan karya dan pengurbanan dua rasul besar ini dalam membangun gereja dan menyebarkan Injil. Demikian juga dari dua rasul besar ini kita membina kekuatan rohani untuk hidup dalam panggilan kita,” imbuhnya.  

Paduan suara yang mengiringi Perayaan Ekaristi sehingga meriah beranggotakan para Suster Sang Timur dan para frater dari Biara Pasionis Pandanlandung.

Para Suster Sang Timur (PIJ) yang mengucapkan kaul pertamanya.

Pengikraran Kaul

Kesepuluh suster muda berlutut di depan altar persembahan. Satu per satu dari kesepuluh suster muda mengucapkan kaul pertama: kemurnian, emiskinan dan ketaatan. Berlaku untuk masa satu tahun mendatang. Penyampaiannya di hadapan Suster Pemimpin Provinsi dan disaksikan dua orang suster PIJ yang bertindak sebagai saksi.

Kaul Pertama mereka oleh Suster Provinsial diterima.

Dalam posisi yang masih di depan altar, mereka menerima salib profesi yang telah diberkati dari Pastor Agung SVD disaksikan oleh Provinsial Kongregasi PIJ.

Sejenak kemudian dilanjutkan dengan para yubilaris membarui kaul-kaul kebiaraan dari tempat duduk masing-masing.

Para suster Sang Timur (PIJ) baru saja mengucapkan kaul pertamanya dan menerima salib dari imam selebran utama.

Hadir pada perayaan Ekaristi ini puluhan suster Sang Timur, beberapa imam yang duduk di bangku umat, perwakilan dari berbagai anggota tarekat hidup bakti yang ada di Kota Malang, tamu undangan, anggota keluarga para Suster Yubilaris.

Para yubilaris

  • 60 tahun hidup membiara: Sr. Tarsisia PIJ dan Sr. Monika PIJ.
  • 50 tahun hidup membiara: Sr. Maria PIJ dan Sr. Goreti PIJ.
  • 25 tahun hidup membiara: Sr. Adriana Maria PIJ.
  • 10 suster mengucapkan kaul pertama: Sr. Maria Marselina Baka, Sr. Yulita Nogo Maran, Sr. Fransiska Siana Tea,
  • Sr. Adelbertha Apolonia Paulina Gedhi, Sr. Yasinta Noli, Sr. Maria Rosmina Sina, Sr. Stefani Astuti Data, Sr. Maria Fransiska, Sr. Trifosa Berlian Karunia Hardana, Sr. Adriani Injen Nitbani.

Setelah Perayaan Ekaristi selesai semua tamu undangan diajak masuk ke ruang rekreasi untuk beramah tamah.

Kapel biara susteran Kongregasi Suster-suster Sang Timur (PIJ) di Bandulan, Malang.

Di halaman rekreasi biara Sang Timur para yubilaris dikerumuni oleh anggota keluarga masing-masing; bahkan mereka sempat menghibur para yubilaris dengan bernyanyi lagu Nderek Gusti sambil berjoged.

Untuk sekedar diketahui bahwa Sr. Adriana Maria PIJ yang merayakan 25 tahun hidup membiara berasal dari Lingkungan Santo Bonifasius Paroki Katedral Malang. Dia pula yang mewakili para yubilaris menyampaikan sambutan di akhir Perayaan Ekaristi.

PS: Foto dari anggota keluarga yubilaris.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here